MEMPREDIKSI LENDUTAN MENGGUNAKAN MODEL STRUT-AND-TIE DENGAN PENDEKATAN LUAS TAMPANG EFEKTIF
Abstract
Dalam desain beton bertulang, salah satu persyaratan serviceability adalah kontrol defleksi. Defleksi perlu dibatasi karena
alasan fungsional dan persyaratan estetika. Peraturan beton yang ada, seperti ACI 318-02, dan SNI 03-2847-2002, memberikan
rumus empiris untuk memprediksi defleksi elemen beton bertulang. Rumus tersebut terutama berasal dari data eksperimen.
Oleh karena itu, dipandang perlu untuk mengusulkan pendekatan yang lebih konseptual untuk memprediksi defleksi
yang sebenarnya terjadi pada elemen beton. Dalam tulisan ini, model strut-and-tie yang memperhitungkan efek retak diusulkan
untuk memprediksi defleksi pada balok beton bertulang. Efek dari retak dipertimbangkan menggunakan pendekatan
luas penampang-lintang yang efektif. Validitas model ini diverifikasi oleh data eksperimen yang diperoleh dari literatur.