Evaluasi Penggunaan Obat pada Ibu Hamil di Rumah Sakit X Surakarta
Abstract
Penggunaan obat selama kehamilan memerlukan perhatian khusus, karena hampir
sebagian besar obat dapat melintasi plasenta. Dalam plasenta obat dapat bersifat menguntungkan dan bersifat teratogenik yang dapat menyebabkan terjadinya cacat pada janin. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penggunaan obat pada pasien ibu hamil. Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimental dengan menggunakan rancangan deskriptif, pengambilan data secara retrospektif. Subjek uji penelitian ini adalah 100 pasien ibu hamil rawat jalan Poliklinik Obstetri dan Ginekologi rumah sakit X Surakarta pada tahun 2008, yang diambil secara purposive sampling menurut kriteria inklusi tertentu. Data dianalisis dengan cara analisis deskriptif dengan parameter tepat indikasi, tepat obat, tepat pasien, tepat dosis, dan interaksi obat. Evaluasi penggunaan obat pada pasien ibu hamil menunjukkan ketidaktepatan indikasi 2 kejadian (2%), ketidaktepatan obat 8 kejadian (8%), ketidaktepatan pasien 2 kejadian (1%), tidak tepat dosis 36 kejadian (36%), dan potensial terjadinya interaksi obat 4 kejadian (4%).