Show simple item record

dc.contributor.authorAtmawati, Dwi
dc.date.accessioned2013-08-02T07:59:24Z
dc.date.available2013-08-02T07:59:24Z
dc.date.issued2013-06-01
dc.identifier.citationBeyer, B.K. 1985. Critical Thinking: What is It? Social Education. Brookfield. 1987. Developing Critical Thinkers. San Fransisco: Jossey Bass Publiser. Halliday, M.A.K. 1973. Exploration in the Functions of Language. London: Edward Arnold. _____. 1985. Language, Context, and Text: Aspects of Language in A Social Semiotic Perspective. Victoria: Deakin University. Harris, Robert. 1998. Introduction to Creative Thinking. July (1). Virtual Salt. Mahsun. 2013. “Pembelajaran Bahasa Berbasis Teks”. Dalam Suara Merdeka. 27 Februari 2013. _____. 2013. “Pembelajaran Teks dalam Kurikulum 2013”. Dalam Media Indonesia. 17 April 2013. _____. 2013. Kurikulum 2013: “Pembelajaran Bahasa Indonesia Menggunakan Pendekatan Teks” Kompas.com. 25 April 2013. Diunduh 25 April 2013. Marzano. 1988. Dimensions of Thinking: A Framework for Curriculum and Instruction. Alexandria, Va: ASCD. Naga, Dali S. 1988. “Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Cendekia: Pembinaan dan Pemeliharaannya”. Dalam Adjat Sakri. Editor. Ilmuwan dan Bahasa Indonesia. Bandung: ITB. Purwo, Bambang Kaswanti. 2002. “Perkembangan Pengajaran Bahasa.” Dalam Hasan Alwi dan Dendy Sugono Ed. Telaah Bahasa dan Sastra. Jakarta: Obor dan Pusat Bahasa. Pusat Bahasa. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi Keempat. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Umum. Schafersman, Steven D. 1991. An Introduction to Critical Thinking. http://www.freeinquiry.com/critical-thinking.html Sidiknas. Posted Wed, 12/26/2012 - 10:11. “Perubahan yang Diharapkan dari Kurikulum 2013”. Diunduh 22 April 2013. Slavin. 1997. Educational Psycology Theory and Practice. Five Edition. Boston: Allin and Bacon. Stoltz, Paul G. 2000. Adversity Quotient.Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia. Sugono, Dendy. 2012. “Peran Bahasa Indonesia dalam Pembentukan Karakter Bangsa”. Makalah Seminar pada 24 Mei 2012 di Semarang. Tarigan, Henry Guntur. 1981. Membaca Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: FKSS IKIP. Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Bandung: Citra Umbara. www.hidayatjayagiri.net on Sunday, December 2, 2012 | 9:06 AM. “Kurikulum 2013: Latar Belakang, Perubahan Konsep Belajar, dan Jam Pelajaran”. Diunduh 23 April 2013.en_US
dc.identifier.isbn978-979-1032-64-3
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/3361
dc.description.abstractPenggunaan bahasa memungkinkan manusia berpikir secara abstrak, sistematis, teratur, kritis, dan kreatif. Kemampuan berbahasa Indonesia secara baik dan benar dapat menuntun siswa berpikir teratur dan bernalar logis. Kurangnya kemampuan berpikir dan bernalar siswa yang selama ini terjadi menjadi pertimbangan munculnya pembelajaran bahasa Indonesia berbasis teks. Dengan pembelajaran bahasa Indonesia berbasis teks diharapkan siswa memiliki kemampuan berpikir dan bernalar yang lebih baik. Pengembangan kurikulum menjadi kurikulum 2013 berbasis teks ini memberikan ruang bagi siswa untuk lebih dapat berekspresi dan berkreasi. Pembelajaran bahasa Indonesia berbasis teks ini akan mengajarkan siswa untuk menguasai struktur berpikir. Hal tersebut bermanfaat untuk mengasah kemampuan berpikir siswa.en_US
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Surakartaen_US
dc.subjectbahasaen_US
dc.subjectberpikiren_US
dc.subjectpembelajaranen_US
dc.subjectteksen_US
dc.titleTeks Sebagai Media Pembelajaran Bahasa Indonesia Untuk Mengembangkan Kemampuan Berpikiren_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record