Show simple item record

dc.contributor.authorHadiyanto, Handoko
dc.date.accessioned2013-09-27T03:07:13Z
dc.date.available2013-09-27T03:07:13Z
dc.date.issued2013-06
dc.identifier.citationFajardo, Feliciano R. 2003. Agricultural Economics, Fourth Edition. Manila, Philippines: Published REX Book Store. Hadiyanto, Handoko, dan Bambang Hadisuwarno. 1998. Peranan Ekonomis Wanita dalam Usahatani di Pedesaan, Penelitian Gender DIKTI, Bengkulu: Universitas Bengkulu. Hadiyanto, Handoko. 1996. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Marjin Tataniaga Kopi di Kabupaten Rejang lebong, Provinsi Bengkulu. Penelitian DP4M DIKTI. Bengkulu: Universitas Bengkulu. Hadiyanto, Handoko. 2000. Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Ekspor Kopi Provinsi Bengkulu dan Implikasinya terhadap Strategi Pemasaran Ekspor. Penelitian DP4M. DIKTI. Bengkulu: Universitas Bengkulu. Lincolin, Arsyad. 2004. Ekonomi Pembangunan. Yogyakarta: Penerbit STIE YKPN. Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Penerbit Alfabeta. Sumodiningrat, Gunawan. 2003. Peranan Lembaga Keuangan Mikro dalam Menanggulangi Kemiskinan Terkait dengan Otonomi Daerah, Jurnal Ekonomi Rakyat, Tahun II, no, 1 Maret. Todaro, Michael P. and Stephen Smith. 2006. Economic Development, Ninth Edition, United Kingdom: Published by Arrangement with Pearson Education Limited.en_US
dc.identifier.issn1411-6081
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/3502
dc.description.abstractPenelitian ini menganalisis peranan alokasi jender bagi pedagang besar dan produsen kopi dari hasil produksi kopi di kabupaten Rejang lebong dan Lebong, Provinsi Bengkulu. Dalam penelitian ini akan dilihat subsistem perdagangan hasil produksi kopi, mengidentifikasi peranan jender dan karakteristik hasil produksi kopi serta kebutuhan dan permasalahannya. Dalam menganalisis digunakan diskriptive statistic seperti frekuensi distribusi, persentasi, mean, peringkat dan standard deviasi. Responden terdiri dari 25 pedagang besar kopi dan 43 produsen kopi. Bisnis kopi adalah sumber pendapatan utama dari responden. Keputusan membawa dan menjual hasil produksi kopi didominasi laki-laki, bisa juga laki-laki dan wanita bila laki-laki berperan aktif sebagai pengelola penjualan hasil produksi kopi. Permasalahan dalam mengelola hasil produksi kopi di antaranya adalah teknologi prosesing kopi, rendah dan berfluktuasinya harga kopi, kurangnya fasilitas gudang, buruknya cuaca dan tingginya tanaman serta sulitnya sewa buruh pada musim panen kopi.en_US
dc.publisherlppmumsen_US
dc.subjectpengelolaan hasil produksi kopien_US
dc.subjectperan genderen_US
dc.subjecttanaman kopi produktifen_US
dc.subjectperan jenderen_US
dc.titleGENDER ROLE ALLOCATION IN SELECTED COFFEE POSTHARVEST ACTIVITIESen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record