Peran Surau Dalam Keislaman Ruang Bermukim Masyarakat Madura
Abstract
Hampir seratus persen penduduk Madura beragama Islam. Karenanya Islam memainkan
peran yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat. Seluruh karya kebudayaan,
kesenian dan arsitektur yang mengusung tema Islam akan dijunjung sebagai seni sakral dan
mendapatkan tempat yang tinggi dalam pandangan masyarakat Madura. Penelitian ini
dilakukan untuk melihat bagaimana surau dapat memerankan keIslaman dalam ruang
bermukim masyarakat Madura.
Dalam tradisi bermukim, tentu saja Islam turut mewarnai bagaimana ruang-ruang
bermukim ditempatkan, disusun dan dikembangkan. Ruang bermukim bagi masyarakat
adalah medium pengabdian bagi kehidupan diri dan keluarganya. Karenanya ruang secara
ekslusif tidak saja bermakna spasialiasi aktivitas tetapi juga temporalisasi kehidupan.
Melalui ruang tersirat upaya perlindungan, penguasaan dan pembinaan yang terstruktur dan
berkelanjutan.
Penelitian ini dilakukan melalui pendekatan naturalistik di desa Prenduan Sumenep Madura
dan menemukan bahwa surau, sebagai salah satu bangunan yang selalu ada dalam unit
komunitas ruang bermukim masyarakat Madura memiliki peran yang sangat penting.
Melalui surau dapat diamati bagaimana Islam mengintervensi setiap proses meruang dan
aktivitas bermukim dilangsungkan.