dc.contributor.author | Muhammah Ujianto, Muhammah | |
dc.contributor.author | Karyaningrum, Nuri Ayu | |
dc.date.accessioned | 2013-11-08T01:32:56Z | |
dc.date.available | 2013-11-08T01:32:56Z | |
dc.date.issued | 2012-12-18 | |
dc.identifier.citation | Asroni, Ali, 2010. Balok Dan Pelat Beton Bertulang, Penerbit Graha Ilmu,Yogyakarta. Chu-Kia Wang, dan Charles G. Salmon, 1994. Desain Beton Bertulang, Penerjemah Hariandja, Binsar, Penerbit Erlangga, Jakarta. Departemen Pekerjaan Umum, 1993. Tata Cara Pemasangan Panel Beton Ringan Berserat, Departemen Pekerjaan Umum, Yayasan LPMB, Bandung. Gere, James M., dan Stephen P. Timoshenko, ,1996. Mekanika Bahan, penerjemah Wospakrik, Hans. J., Penerbit Erlangga, Jakarta. Mediastika, C.E., 2008. Jerami Sebagai Bahan Baku Panel Akustik Pelapis Dinding, Jurnal Teknik Arsitektur, Universitas PETRA (Diambil Dari Internet). Modul 02. Pengujian Kualitas Agregat Kasar, Laboratorium Teknologi Bahan Konstruksi, Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Surakarta. | en_US |
dc.identifier.issn | 1412-9612 | |
dc.identifier.uri | http://hdl.handle.net/11617/3768 | |
dc.description.abstract | Perkembangan teknologi beton dan bahan dewasa ini mendukung terciptanya dinding panel precast yang baik. Dinding panel yang baik dimulai dari pemilihan bahan yang tepat untuk membuat dinding panel. Hal ini tidak lepas dari identifikasi dan spesifikasi bahan yang dipilih untuk membuat dinding panel. Beberapa penelitian telah dilakukan sebelumnya mengenai dinding panel dengan bahan semen dan pecahan genteng sebagai agregat oleh Wicaksana (2009), Setiawan (2009) dan Ujianto (2011) namun penelitian tersebut tanpa ditambahkan perkuatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui berat satuan volume dinding panel dengan agregat pecahan genteng dan untuk mengetahui kuat lentur dinding panel yang ditambahkan tulangan baja dengan pecahan genteng sebagai agregat kasar.
Pada penelitian ini benda uji yang digunakan adalah silinder beton dengan diameter 15 cm dan
tinggi 30 cm dan dinding panel dengan ukuran (10x50x100) cm masing-masing fas 5 buah benda uji. Perbandingan volume antara semen dan agregat kasar sebesar 1:5. Pengujian berat satuan volume, kuat tekan silinder beton dan kuat lentur dinding panel dilakukan pada saat benda uji berumur 28 hari.
Dari hasil penelitian yang dilakukan didapatkan berat satuan volume rata-rata dinding panel dengan nilai fas 0,30 didapat 1,319 gr/cm3, nilai fas 0,35 didapat 1,356 gr/cm3, nilai fas 0,40 didapat 1,427 gr/cm3 dan nilai fas 0,45 didapat 1,452 gr/cm3. Berat satuan volume beton kurang dari 1,850 gr/cm3, sehingga dapat diklasifikasikan sebagai beton ringan. Untuk pengujian kuat lentur dinding panel diperoleh hasil sebesar 0,685 MPa pada fas 0,30, pada fas 0,35 sebesar 0,713
MPa, pada fas 0,40 sebesar 0,238 MPa sedangkan untuk fas 0,45 sebesar 0,190 MPa. | en_US |
dc.publisher | Universitas Muhammadiyah Surakarta | en_US |
dc.subject | berat satuan volume | en_US |
dc.subject | dinding panel | en_US |
dc.subject | kuat lentur | en_US |
dc.subject | pecahan genteng | en_US |
dc.title | Tinjauan Kuat Lentur Sambungan Dinding Panel Agregat Pecahan Genteng Dengan Perkuatan Tulangan Baja | en_US |
dc.type | Article | en_US |