Show simple item record

dc.contributor.authorCahyana, Atikha Sidhi
dc.contributor.authorSubakti C, Udi
dc.contributor.authorNoer, Bustanul Arifin
dc.date.accessioned2013-12-08T09:46:47Z
dc.date.available2013-12-08T09:46:47Z
dc.date.issued2012-12-18
dc.identifier.citationBaldrige, (2011), “Criteria for Performance Excellence Malcom balrige”, diambil dari www.quality.nist.gov/PDF_files/2011-2012_Criteria for Performance Excellence,diakses 5 januari 2012. BPS & Bagian data & Biro perencanaan, (2009), “Perkembangan data Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) dan besar tahun 2007-2008”, Jakarta : Direktorat Neraca produksi BPS, Sekretariat Kementrian Negara Koperasi & UKM. CIPTOMULYONO, P. D. I. U., (2010), “Paradigma pengambilan keputusan multikriteria dalam perspektif pengembangan projek dan industri yang berwawasan lingkungan,” Pidato pengkukuhan Guru Besar dalam bidag ilmu pengambilan keputusan multikriteria. Depperind, (2008), “Laporan pengembangan sektor Industri tahun 2008”, Jakarta. Ghozali & Fuad, (2008), “Structural equation modeling : teori, konsep, dan aplikasi dengan program Lisrel 8.80’”, Semarang, Badan Penerbit Universitas Diponegoro. GRI, (2006), “Pembangunan yang berkelanjutan dan pentingnya transparansi”’ Global Reporting Initiatif, 3 ed., Amsterdam Hair, J.F, R.E Anderson, R.L. Tatham, W.C. Black, (1998),” Multivariate Data Analysis,” Prentice Hill, New Jersey. Hussey, Dennis M, dan Patrick D. Eagan, (2007), ”Using Structural Equation Modelling to Test Environmental Performance in Small and Medium-Sized Manufacturers : can SEM help SMEs ?”, Journal of Cleanner Production, Vol. 15, Hal. 303-312. Kementrian Negara Lingkungan Hidup (1995), “Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Tentang : Program Kali Bersih”, diambil dari http://www.menlh.go.id, diakses 19 Juni 2012. Larisang, (2003), “Analisa pola gaya kepemimpinan kematangan, motivasi dan pengaruhnya terhadap kinerja karyawan”, ITS, tesis. Musnandar, aries, (2012), “Peran UKM dalam pertumbuhan ekonomi bangsa”, diambil dari http://www.uin-malang.ac.id, diakses 19 Juni 2012. Rao, P. Olivia, O. Ponciani, S. Ather, S. (2006), “Environmental Indicators for Small and Medium Enterprises in the Philippines : An empirical research”, International Journal of Cleaner Production, Vol 14, hal 505-515. Singh, Rajesh Kumar, H.R. Murty, S.K. Gupta, dan A.K. Dikshit, (2006), “Development Of Composite Sustainability Performance Index For Steel Indutry”, Jurnal Ecological Indicators, Vol. 7, hal. 565-588. SUYADI, I., (2008), “Pengaruh kepemimpinan, infrastruktur, pembelajaran organisatoris terhadap tehnologi, pelayanan, pasar dan merk dalam strategi ecommerce di Indonesia”, Disertasi, Universitas Brawijaya. UU RI No. 9 tahun 1995, (1995), ‘Tentang usaha kecil”, Jakarta : 26 Desember 1995.UN, (2001), United Nations Commission on Sustainable Development. WCED, (1987), “ Our Common Future”, Oxford Wijanto, Setyo Hari,.(2008), Structural Equation Modelling dengan Lisrel 8.8, Graha Ilmu, Yogyakarta.en_US
dc.identifier.issn1412-9612
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/3921
dc.description.abstractDiduga sebagian besar IKM di Indonesia tidak pernah melakukan pengelolaan lingkungan yang baik, padahal adanya pengelolaan lingkungan yang baik oleh perusahaan dapat meningkatkan efisiensi, mengurangi pemakaian sumber daya yang berlebihan, mengurangi limbah, membantu perusahaan dalam hal pemenuhan persyaratan perundang-undangan lingkungan, mendorong tenaga kerja untuk terlibat dalam kinerja lingkungan dan memperbaiki hubungan dengan para customer. Hasil penelitian kinerja lingkungan ini untuk diaplikasikan oleh pemangku kebijakan (pemerintah) karena penilaian kinerja lingkungan selama ini lebih menekankan sasarannya kepada industri besar sehingga program ini belum sepenuhnya dapat dipakai sebagai alat untuk mengukur kinerja lingkungan IKM di Indonesia. Padahal dalam data statistik BPS menunjukkan jumlah UMKM mendekati 99,98 % terhadap total unit usaha di Indonesia. Sementara jumlah tenaga kerja yang terlibat mencapai 91,8 juta orang atau 97,3% terhadap seluruh tenaga kerja Indonesia. Dengan peningkatan tersebut jika IKM tersebut tidak melakukan pengelolaan lingkungan dengan baik dan benar maka akan terjadi peningkatan limbah, pemakaian sumber daya yang berlebihan dan mengakibatkan pula penurunan efisiensi. Penelitian ini membahas hubungan Leadership terhadap faktor-faktor lain yang menjadi penentu kinerja lingkungan bagi IKM. Model dikembangkan melalui pendekatan Structural Equation Modeling (SEM) dengan struktur terdiri dari leadership, proses dan manajemen lingkungan, sumber daya manusia, dan Environmental Performance Indicator (EPI). Berdasarkan kerangka teoritis model faktor-faktor diatas saling berhubungan dan menghasilkan kinerja lingkungan.en_US
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Surakartaen_US
dc.subjectIndustri Kecil dan menengah (IKM)en_US
dc.subjectKinerja Lingkunganen_US
dc.subjectLeadershipen_US
dc.subjectStructural Equation Modeling (SEM)en_US
dc.titlePengembangan Model Kinerja Lingkungan Bagi Industri Kecil dan Menengah (IKM) dengan Pendekatan Structural Equation Modeling (SEM)en_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record