Ketidaksantunan dan Kesantunan Berbahasa dalam Perspektif Islam Serta Dampaknya terhadap Pembentukan Karakter
Abstract
Artikel ini ditulis sebagai salah satu bagian pemahaman penulis terhadap beberapa
hal terkait dengan ketidaksantunan berbahasa dalam perspektif Islam dan dampaknya
terhadap pembentukan karakter atau akhlak mulia. Ketidaksantunan berbahasa dalam
persepektif Islam, ditandai dengan pelanggaran atau penyimpangan bertutur,
sehingga bertentangan dengan aturan atau syariah Islam yang dituangkan dalam AlQur’an dan Hadis. Dalam Al-Qur’an, ketidaksantunan tampaknya diawali oleh setan pada saat membujuk Nabi Adam dan Kawa agar makan buah larangan