Analisa Kecepatan Proxy Squid, Safesquid dan Polipo Pada Ubuntu Server
View/ Open
Date
2013-09Author
Yasin Al Irsyadi, Fatah
Sulistyo Nugroho, Yusuf
Wuryanto, Dadik
Metadata
Show full item recordAbstract
Bagi masyarakat modern, internet merupakan kebutuhan primer dan mempunyai peranan yang begitu
penting. Ada beberapa hal pokok yang perlu dipertimbangkan ketika menggunakan internet, antara lain biaya dan
kecepatan, karena berkaitan dengan efisiensi materi dan waktu. Banyak usaha yang dilakukan untuk mendapatkan
efisiensi materi dan waktu. Penggunaan cache proxy server merupakan salah satu solusi untuk meningkatkan
efisiensi. Data internet yang melalui cache proxy server disimpan dalam cache. Suatu saat ketika data tersebut
diminta kembali oleh client yang sama atau client lain maka tinggal mengambil yang tersedia pada cache dan
server proxy tidak perlu mengambil data dari server web aslinya. Penelitian ini melakukan pembandingan
beberapa sistem operasi pada proxy server yaitu squid, safesquid dan polipo untuk mendapatkan sistem operasi
proxy server yang cocok pada jaringan yang dirancang. Ketiga system operasi tersebut akan diuji dan
dibandingkan kehandalannya dan performanya sebagai cache proxy server, dengan cara mengamati kecepatan
ketiga-tiganya ketika membuka seluruh konten website.
Stopwatch numion yang merupakan tool online yang tersedia pada website www.numion.com digunakan
untuk membandingkan kecepatan membuka seluruh konten website . Browser yang digunakan adalah mozilla
firefox dengan 3 client, sedangkan file yang akan diproses adalah file teks berformat html.
Berdasarkan rancangan yang telah diimplementasikan, proxy server ini berhasil mempercepat membuka
halaman website yang diinginkan ketika file dari website yang diakses tersebut telah tersimpan didalam cache
proxy server. Efisiensi waktu terbanyak dimiliki oleh squid proxy server dengan perolehan 84%, safesquid proxy
pada urutan kedua dengan 77%, dan polipo proxy sebanyak 74 %.