dc.identifier.citation | Aji rakriyan Bre A, 2008, perancangan struktur sel surya level energi rendah dan menengah untuk mendukung modul berefesiensi tinggi, FT,UI Ariswan, prospek penelitian dan aplikasi fotovoltaik sebagai sumber energi alternatif di Indonesia, Universitas Negri Yogyakarta. Ardita I M, Dkk, 2008, optimasi pemanfaatan energi terbarukan local untuk pembangkit tenaga listrik dengan menggunakan scenario energi mix nasional. Prosiding seminar nasional sains dan teknologi-II , Universitas Lampung. Archie W. Culp, Jr, Ph.D, Prinsip-prinsip Konversi Energi (Terjemahan) oleh Ir. Darwin Sitompul M.Eng, Penerbit Erlangga , Jakarta (1984) Bagaskara, 2013, rancangan pembuatan lampu hemat energi menggunakan lampu LED, Bandung, Universitas pendidikan Indonesia Febriyan, dasar ilmu listrik, termuat di http://blogfebrian.blogspot.com Diakses 7 Maret 2014 Hardianto eko H dan Rinaldi satria R,2012, perancangan prototype penjejak cahaya matahari pada aplikasi pembangkit listrik tenaga surya, jurnal Foristek, vol 2, no 2. Lindeteves, Solar cell panel termuat di http://www.panelsurya.com/index.php/id/solar-cell diakses 27 maret 2014. Satwiko.S.2012.Uji Karakteristik Sel Surya pada Sistem 24 Volt DC sebagai Catudaya pada Sistem Pembangkit Tenaga Hybrid. Jakarta Timur. Universitas Negeri Jakarta. Swarinoto dkk, 2011, pemanfaatan suhu udara dan kelembapan udara dalam persamaan regresi untuk simulasi prediksi total hujan bulanan di bandar lampung, Pusat meteorologi publik BMKG. Wulandari I, 2010, Rancang Bangun Sistem penggerak pintu Air dengan Memanfaatkan Energi alternative matahari, Institute Teknologi Sepuluh November Wikipedia, Radiasi Matahari, termuat di http://id.wikipedia.org/wiki/Radiasi_Matahari diakses 7 Maret 2014 Yuwono.B 2005, optimalisasi penel surya dengan menggunakan system pelacak berbasis mikrokontroler AT89C51 | en_US |
dc.description.abstract | Energi listrik merupakan energi yang sangat diperlukan bagi manusia modern.
Keluaran panel surya seperti arus, tegangan dan daya listrik yang dihasilkan
berdasarkan intensitas matahari perlu dilakukan perhitungan untuk mengetahui
besaran energi yang dihasilkan sel surya dan menganalisa perubahan temperatur
terhadap daya listrik. Dengan alat pengambilan data dengan light meter, temperature
meter, dan multi tester. Hasil analisa diperoleh arus tertinggi didapat pada pagi hari
mencapai 2,3 Amper, untuk arus rata rata perhari mencapai 1,96 Amper. Dengan
tegangan rata rata perhari 38,12 Volt serta Daya rata rata 74,64 watt/hari, dan
intensitas matahari perhari mencapai 15.477,78 lux. Dari data arus dan tegangan
tersebut maka diketahui besarnya energi yang dihasilkan sel surya dan kemudian
energi yang dapat disimpan dalam baterai. | en_US |