Pembuatan Mie dari Campuran Umbi Singkong, Modified Cassava Fluor (Mocaf) dan Terigu
Abstract
Mie merupakan salah satu produk makanan yang digemari di kalangan masyarakat karena
harganya relatif murah dan mudah diperoleh. Indonesia merupakan negara pengimpor gandum
(terigu). Mie yang beredar sekarang sebagian besar dibuat dari bahan baku terigu (gandum).
Impor gandum Indonesia hampir 6 juta ton/tahun. Untuk mengurangi ketergantungan terhadap
gandum perlu dicarikan alternatif, untuk keperluan bahan baku industri mie. Umbi singkong
dan mocaf (Modified Cassava Flour) merupakan potensi yang baik karena banyak mengandung
karbohidrat. Penelitian ini bertujuan untuk mencari komposisi campuran bahan (umbi
singkong, mocaf, dan terigu) untuk menghasilkan produk mie yang relatif disukai oleh
responden.
Metode pembuatan mie cukup mudah, yaitu umbi singkong dibersihkan, dikupas, dikukus.
Adonan yang terdiri dari campuran umbi singkong yang telah dikukus dan mocaf, ditambah
terigu dengan perbandingan tertentu (sesuai variabel). Kemudian digiling agar membentuk mie
dan dipotong-potong. Hasil yang telah dipotong lalu disimpan dalam lemari pendingin. Tahap
terakhir adalah memasak mie dan dilakukan pengujian preferensi yaitu menguji tingkat
kesukaan produk kepada 30 relawan, yang meliputi tekstur, warna, kekenyalan, rasa, dan
aroma.
Dari penelitian ini diperoleh hasil yang relatif paling baik untuk dikaji lebih lanjut adalah mie
C2 dengan komposisi terigu=50%, singkong=25%, mocaf=25%. Mie tersebut mempunyai skor
antara cukup suka dan suka dengan angka 3,6-3,9.