Show simple item record

dc.contributor.authorRomdhoni, Abdul Haris
dc.contributor.authorWahyuddin, Muhammad
dc.contributor.authorRiyardi, Agung
dc.date.accessioned2015-02-02T08:29:33Z
dc.date.available2015-02-02T08:29:33Z
dc.date.issued2015-01-24
dc.identifier.citationAbdillah, A. C. dan M. Farid Wajdi. (2011). “Pengaruh Kepemimpinan, Stres Kerja, Disiplin Kerja dan Kompensasi dengan Kinerja Pegawai”. Dayasaing: Jurnal Ekonomi & Manajemen Bisnis Volume 12 No. 1, Juni 2011. Halaman 1-11. Aigner, Dennis, C.A. Knox Lovell dan Peter Schmidt. (1977). “Formulation and Estimation of Stochastic Frontier Production Function Models”. Journal of Econometrics 6, 1977. Halaman 21-37. Arrow, K.J., H.B. Chenery, B.S. Minhas dan R.M. Sollow, (1961). “Capital-Labor Substitution and Economic Efficiency”, The Review of Economics and Statistics, Vol. XLIII, Agustus 1961. Halaman 225-250. Barnes, Sebastian, Simon Price and Maria Sebastia-Barriel. (2008). “The Elasticity of Substitution: Evidence from a UK Firm-level Data Set”. Bank of England Working Paper No. 348. Biro Pusat Statistik. (2013). www.bps.go.id. [diunduh selama bulan September 2013]. Claro, Sebastian. (2003). “A Cross-country Estimation of the Elasticity of Substitution between Labor and Capital in Manufacturing Industries”. Cuadernos de Economía, Año 40, Nº 120, Agosto 2003. Halaman 239-257. Coelli, Tim. (2007). “A Guide to Frontier Version 4.1: A Computer Program for Stochastic Production and Cost Function Estimation”. CEPA Working Paper 96/07. Cote-Collison, Nicolas dan François Legendre. (1999). “Capital-Labor Substitution Heterogeneity with Endogenou Switching Regression”. Annales D’economie Et De Statisque No 55-56, 1999. Halaman 69-96. Danilwan, Yuris. (2010). “Analisis Industri Rotan Jawa Barat dengan Model Constant Elasticity of Substitution (CES) dan Model Cobb-Douglas”. Trikonomika Vol. 9, No. 2, December 2010. Halaman 113–123. Gordon, David M. (2001). “A Brief History of the Production Function and its Role in Economics”. Proceedings of ASBBS Annual Conference Volume 18 Number 1. Greene, William H. (1980). “Maximum Likelihood Estimation of Econometric Frontier Functions”. Journal of Econometrics 13, 1980. Halaman 27- 56. Hastuti, Syaikhu Usman, Deswanto Marbun and Alma Arief. (2011). Kondisi Tenaga kerja Muda Sektor Industri di Perkotaan Terkait Dampak Krisis Keuangan Global 2008/09. Jakarta: Smeru Research Institute. Hayashi, M. (2005). “Structural Changes in Indonesian Industry and Trade: An Input-Output analysis”. The Developing Economies, XLIII-1, March 2005. Halaman 39–71. Indrawati dan Richard Von Llewelyn. (1999). “Pengujian Model Regresi untuk Pengukuran Produktivitas Tenaga Kerja: Kasus Industri Kecil di Jawa Tengah”. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan Vol. 1, No. 1, September 1999. Halaman 1 – 11. Ismail, Rahmah dan Idris Jajri. (2004). “Keanjalan Penggantian Antara Kemahiran Dalam Sektor Pembuatan di Malaysia”. IJMS Vol. 11, No. 2, 2004. Halaman 21-41. Jajri, Idris dan Rahmah Ismail. (2006). “Elasticity of Substitutions between Foreign and Local Workers in the Malaysian Manufacturing Sector” Pertanika J. Soc. Sci. & Hum. 14(1): (2006). Halaman 63-76. Jaya, W. K. 2001. Ekonomi Industri. Jogyakarta: BPFE. Jondrow, J. Lovell, C., Materov I.S, dan Schmidt, P. (1982). On Estimation of Technical Efficiency in the Stochastic Frontier Production Function Model. Journal of Econometrics. Halaman 233-238. Kalim, Ruksana. (2001). “A Measure of the Elasticity of Substitution in the Manufacturing Sector of Pakistan”. The Lahore Journal of Economics, Vol.6, No.2. Halaman 43-56. Kementerian Koordinator Perekonomian. (2011). MasterPlan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia. Jakarta: Kementerian Koordinator Perekonomian Manning Chriss dan M. Raden Purnagunawan. 2012. Produktivitas Tenaga Kerja (Presentation at Bappenas). Jakarta: SEADI. Mawardati. (2005). “Analisis Substitusi Penggunaan Input pada Industri Pengolahan Makanan dan Minuman Indonesia”. Jurnal Sistem Teknik Industri Volum 6, No. 3, Juli 2005. Halaman 203-207. Pessoa, Samuel de Abreu, Silvia Matos Pessoa and Rafael Rob. (2005). “Elasticity of Substitution between Capital and Labor and its applications to growth and Development”. PIER Working Paper 05-012. Rohmana, Yana and Suci Aprilliani. (2010). “Analisis Intensitas Faktor Tenaga Kerja dan Modal pada Industri Tekstil dan Produk Tekstil (TPT) di Indonesia Periode 1987-2008 (Dengan Menggunakan Fungsi Produksi Constant Elasticity of Substitution)”. www. jurnal.upi.edu/file [diunduh selama bulan September 2013]. Salem, Haykel Hadj. 1994. “The Estimation of the Elasticity of Substitution of a CES production function: Case of Tunisia”. Economics Bulletin Vol. 28 No. 7. Sato, K. (1967). A Two-Level Constant- Elasticity-of-Substitution Production Function. The Review of Economic Studies, Vol. 34, No. 2. (Apr., 1967). Halaman 201-218. Setyadi, Bayu Krisna. 2007. Analisis Perkembangan Kemajuan Teknologi Sektor Industri Manufaktur di Indonesia. Jakarta: FEUI. Suharto, Agus dan Bambang Setiaji. (2011). “Studi Persepsi Remunerisasi Kepuasan Kerja dan Efektivitas Kerja Pegawai Kantor Imigrasi Surakarta. Dayasaing: Jurnal Ekonomi & Manajemen Bisnis Volume 12 No. 2, Desember 2011. Halaman 67-76. The Free Dictionary Online. (2013). www.thefreedictionary.com. [diunduh selama bulan September 2013]. Universitas Muhammadiyah Surakarta. (2002). Rencana Induk Penelitian Universitas Muhammadiyah Surakarta. Surakarta: Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Muhammadiyah Surakarta. Wajdi, M. Farid. (2012). “Analisis Efisiensi Industri Kecil Berdasarkan Analisis Stochastic Frontier”. Benefit: Jurnal Manajemen dan Bisnis, Volume 16 No. 1, Juni 2012. Halaman10-22. Wikipedia Free Encyclopedia. (2013). www.wikipedia.org. [diunduh selama bulan September 2013].en_US
dc.identifier.issn2407 - 9189
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/5139
dc.description.abstractTujuan penelitian ini adalah membentuk fungsi produksi frontier CES, menganalisis signifikansi input tenaga kerja manufaktur, tenaga kerja nonmanufaktur dan input modal. Tujuan ini diharapkan mendukung eksistensi fungsi produksi frontier CES yang berbasis MLE sebagai pengembangan fungsi produksi CES yang berbasis OLS. Selain itu tujuan ini diharapkan memverifikasi keberadaan tenaga kerja heterogen berupa tenaga kerja manufaktur dan tenaga kerja nonmanufaktur sebagai pengembangan tenaga kerja homogen. Metode penelitian digunakan dalam penelitian ini model fungsi produksi stokastik panel data CES. Objek penelitian adalah industri makanan hingga pakaian jadi di Jawa Tengah sejak tahun 2006 hingga 2011. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat tiga model fungsi produksi frontier CES. Model pertama menggunakan variabel independen modal dan tenaga kerja manufaktur, model kedua menggunakan variabel indepeden modal dan tenaga kerja nonmanufaktur dan model ketiga menggunakan variabel tenaga kerja manufaktur dan nonmanufaktur. Ketiga model menunjukan eksistensi variabel tenaga kerja manufaktur dan nonmanufaktur. Adapun tanda negatif pada variabel modal memperkuat indikasi bahwa intensitas industri adalah padat tenaga kerja.en_US
dc.publisherLPPM UMSen_US
dc.subjectindustry makananen_US
dc.titleAnalisis Fungsi Produksi Frontier Constant Elasticity Substitution Industri Makanan Hingga Pakaian Jadi di Provinsi Jawa Tengahen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record