Analisa Kegagalan pada Kasus LIP Replaceable dan Pengaruh Deoksidasi Al pada Material Baja Cor Tahan Panas SCH 22
Abstract
Lip Replaceable merupakan salah satu komponen habis pakai dengan material Baja Cor Tahan
Panas Stainless Steel (Heat Resistant Stainless Steel Casting ) SCH 22. Produk tersebut dibuat di
Polman khususnya di Jurusan Teknik Pengecoran Logam, namun masih ada kendala dalam proses
pembuatannya. Masalah yang terjadi pada Lip Replaceable ini adalah adanya cacat coran berupa
porositas atau inklusi dibawah permukaan tuangan. Cacat tersebut dapat diketahui dari permukaan
luarnya setelah dilakukan proses permesinan. Umumnya, porositas dalam produk coran disebabkan
oleh gas yang terjebak atau akibat dari penyusutan cairan ketika membeku. Selama ini porositas
dicegah dengan proses degassing konvensional dengan Aluminium, tetapi belum memberikan hasil
yang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa dan mengatasi kegagalan/ cacat cor yang
terjadi pada produk cor Lip Replaceable serta mengembangkan material Baja Cor Tahan Panas
SCH22 terhadap kualitas produk yang bebas porositas. Manfaat dari penelitian yaitu tercapainya
optimalisasi proses degasing dalam penyelesaian masalah cacat, dan prototip produk yang dapat
digunakan secara langsung bagi industri pengguna. Metode yang akan dilakukan yaitu dengan
membuat spesimen berupa sampel uji dan sampel produk dengan proses pengecoran logam, kontrol
parameter proses metalurgi dengan variasi degasing Al dari 0,1% sd 0,4%, dan Temperatur cor yang
tetap sekitar 1450 sd 1550oC. Dari kedua sampel dilakukan pengamatan terhadap porositas,
kekuatan mekanik dan struktur mikro, untuk melihat pengaruh dari degasing Aluminium.