Sintesis dan Optimasi Titania Nanotube (Tnt) untuk Aplikasi Fotodegradasi
Abstract
Studi mengenai sintesis dan optimasi titania nanotube (TNT) untuk aplikasi fotodegradasi fenol telah
dilakukan. Fotokatalis TNT telah berhasil disintesis melalui metode hydrothermal treatment selama
beberapa jam pada suhu 130 °C, dengan kecepatan putar sebesar 600 rpm, menggunakan bahan
dasar titania P25 dan larutan NaOH 10 M. Sampel TNT yang dihasilkan akan melalui berbagai
karakterisasi, yaitu FE-SEM/EDX, BET, XRD, dan UV-Vis, serta uji kinerja fotodegradasi fenol. Uji
kinerja fotodegradasi fenol dilakukan pada suatu sistem reaktor slurry yang dilengkapi dengan
magnetic stirrer, lampu mercury, dan blower selama 4 jam dan sampel hasil uji kinerja dianalisis
menggunakan spektrofotometer UV-Vis.Hasil karakterisasi FE-SEM/EDX dan BET menunjukkan
bahwa TNT yang disintesis selama 6 jam memiliki morfologi nanotube yang jelas dan luas permukaan
sebesar 170,5 m
2
/g, relatif jauh lebih besar dari titania P25 (53,6 m
2
/g).Hasil karakterisasi XRD
menunjukkan bahwa fotokatalis TNT memiliki struktur kristal dominan anatase, dengan ukuran
kristal anatase berkisar antara 10-15 nm. Hasil karakterisasi UV-Vis DRS menunjukkan bahwa
fotokatalis TNT yang disintesis mempunyai daya respon terhadap cahaya yang mirip dengan titania
P25. Uji kinerja fotodegradasi fenol menunjukkan bahwa fotokatalis TNT yang dikalsinasi pada suhu
500 °C memiliki kinerja optimal dimana fenol dapat terdegradasi hingga 50 %.