PENGARUH LAMA PRAPERLAKUAN FLAVONOID RUTIN TERHADAP EFEK HIPOGLIKEMIK TOLBUTAMID PADA TIKUS JANTAN YANG DIINDUKSI ALOKSAN
Abstract
Rutin, suatu flavonoid yang dikenal sebagai penghambat cytochrome P450 yang berperan
dalam metabolisme tolbutamid. Dalam para pasien diabetes, tekanan oksidatif
meningkat, sehingga mereka membutuhkan antioksidan dari luar tubuh. Rutin digunakan
sebagai suplemen makanan yang mempunyai aktivitas-aktivitas sebagai antioksidan. Tujuan
dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Rutin terhadap efek hypoglikemik
tolbutamid dalam tikus diabetes yang diinduksi dengan aloksan. Lima belas tikus jantan
Sprague, berusia 2-3 bulan dan bobot badan 150-250 g yang diinduksi dengan aloksan 150
mg/BB secara intraperitoneal (tikus diabetes), dibagi menjadi lima kelompok, masing-masing
kelompok mengandung 3 tikus. Kelompok 1 (tikus diabetes control) tanpa perlakuan,
kelompok II diberi CMC Na 1%, kelompok III (kelompok positif) diberi suspensi tolbutamid
360 mg/Kg BB, kelompok IV dan V masing-masing diberi praperlakuan Rutin 45 dan 180
mg/Kg BB secara oral satu jam sebelum perlakuan dengan tolbutamid 360 mg/Kg BB.
Darah diambil dari vena lateralis ekor pada 60 menit sebelum perlakuan, 30; 60; 120 dan
180 menit setelah perlakuan dengan tolbutamid. Peningkatan data-data AUC30-180 dari
persentase tingkat glukosa darah dianalisis dengan ANOVA satu arah dan dilanjutkan dengan
test LSD pada tingkat kepercayaan 95%. Hasil-hasil memperlihatkan bahwa pra-perlakuan
Rutin dengan dosis 45 dan 180 mg/Kg BB tidak mempengaruhi efek hypoglikemi dari
tolbutamid 360 mg/kg BB (p>0.05).