• Login
    View Item 
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Simposium Nasional Teknologi Terapan (SNTT)
    • Simposium Nasional Teknologi Terapan (SNTT) III 2015
    • View Item
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Simposium Nasional Teknologi Terapan (SNTT)
    • Simposium Nasional Teknologi Terapan (SNTT) III 2015
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Pencahayaan sebagai Indikator Kenyamanan pada Rumah Sederhana yang Ergonomis: Studi Kasus RSS di Kota Depok Jawa Barat

    Thumbnail
    View/Open
    2. SNTT_2015_submission_2_REVISI.pdf (377.4Kb)
    Date
    2015-07-30
    Author
    Ashadi
    Nelfiyanthi
    Anisa
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Penelitian ini dilatarbelakangi tentang pentingnya pencahayaan dalam kenyamanan pada rumah sederhana yang ergonomis, dengan mengambil kasus pada rumah sederhana yang ada di Kota Depok Jawa Barat. Tujuannnya adalah untuk mendeskripsikan kenyamanan penghuni pada rumah dilihat dari pencahayaan yang meliputi jangkauan cahaya dalam ruang, elemen bangunan dan arah bukaan. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dengan mengambil kasus secara purposif sampling. Penelitian ini mendapatkan hasil Pada rumah sederhana yang ergonomis, jangkauan cahaya dapat masuk ke seluruh ruangan sehingga semua ruangan bisa digunakan untuk beraktivitas menggunakan pencahayaan alami tersebut. Hal ini membuat semua ruangan di dalam rumah menjadi nyaman.Ukuran bukaan yang terdapat pada rumah sederhana yang diteliti mempunyai ukuran sesuai dengan standar sehingga matahari dapat masuk untuk menerangi ruangan. Bukaan tersebut berupa jendela dan roster yang terdapat pada seluruh ruangan.Arah bukaan pada rumah yang diteliti mayoritas berada di sisi utara dan selatan, hal ini memungkinkan cahaya pantulan masuk ke dalam rumah. Cahaya pantulan lebih nyaman digunakan untuk beraktivitas daripada cahaya matahari langsung. Semua ruang pada rumah sederhana tersebut nyaman untuk digunakan kecuali kamar mandi yang terletak di tengah (diapit) oleh rumah lain. Hal ini terjadi karena cahaya yang masuk remang-remang dari lubang plafond berukuran 40x40 cm yang kurang terang untuk beraktivitas.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/6231
    Collections
    • Simposium Nasional Teknologi Terapan (SNTT) III 2015

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV