Analisis Metode Terjemahan Naskah Pidato Kenegaraan dari Bahasa Indonesia ke dalam Bahasa Inggris: Perspektif Teori Peter Newmark
Abstract
Penelitian ini berytujuan untuk menformulasikan metode penerjemahan
yang diterapkan pada terjemahan pidato kenegaraan berdasarkan teori metode
penerjemahan Peter Newmark. Penelitian ini merupakan penelitian descriptive
kualitatif. Penelitian ini menerapkan studi kasus terpancang. Bentuk data berupa
kata, frase dan kalimat yang ditemukan pada pidato kenegaraan Presiden Republik
Indonesia yang ditulis dalam bahasa Indonesia dan terjemahnnya dalam bahasa
Inggris. Sumber data dalam penelitian ini adalah informan dan dokumen. Teknik
pengumpulan data dalam penelitian ini adalah teknik angket, wawancara dan
simak catat. Data yang terkumpul diolah dengan metode analisis interaktif. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa dari 317 data, terdapat 2 data atau 0,63 % yang
menggunakan metode penerjemahan kata demi kata, 112 data atau 35,33 %
menggunakan metode penerjemahan harfi ah, 27 data atau 08,25 % menggunakan
metode penerjemahan setia, 61 data atau 19,24 % menggunakan metode
penerjemahan semantik, 15 data atau 4,73 % menggunakan metode penerjemahan
idiomatik, dan 100 data atau 31,55 % menggunakan metode penerjemahan
komunikatif. Jadi metode penerjemahan yang diterapkan didominasi oleh metode
penerjemahan literal