Pengenalan Urban Heat Island Pada Peserta Didik Sebagai Upaya Mitigasi Bencana Klimatologis di Kota Surakarta
View/ Open
Date
2016-08-03Author
Susilawati, Siti Azizah
Anwar, Baharudin Syaiful
Khoirunisa, Nanda
Metadata
Show full item recordAbstract
Kota Surakarta merupakan salah satu kota besar di Jawa Tengah yang saat ini tengah mengalami
perkembangan yang pesat. Perkembangan Kota Surakarta ditunjukkan dengan adanya peningkatan sebesar
3.66 % dari tahun 2007 sampai dengan tahun 2011, hal ini mengakibatkan adanya ancaman gangguan iklim
mikro di wilayah tersebut. Salah satu ancaman perubahan iklim mikro pada suatu kawasan adalah fenomena
Urban Heat Island. Berdasarkan analisis citra landsat 7 tahun 2003 dan 2011 ancaman Urban Heat Island
dapat diketahui dengan menganalisis NDVI dan LST dimana hasil analisis menunjukkan bahwa rata-rata
indeks kerapatan vegetasi Kota Surakarta pada tahun 2003 adalah -0,4 – 0,1 (vegetasi kerapatan jarang –
sedang) dan -0,4 – 0,1 (vegetasi kerapatan jarang – sedang) pada tahun 2011, secara keseluruhan wilayah
Kota Surakarta luasan vegetasi kerapatan jarang meningkat merata pada setiap kecamatan.Berdasarkan
analisis LST pada citra landsat 7 tahun 2003 menunjukkan bahwa rata-rata suhu permukaan tanah Kota
Surakarta 33,1˚ C – 35˚ C dan meningkat menjadi 36˚ C - 37˚ C pada tahun 2011, sedangkan Rata-rata suhu
permukaan daratan di sekitar Kabupaten Karanganyar, Sukoharjo, Klaten dan Boyolali adalah 29,1 – 31 37˚
C. Upaya partisipatif oleh peserta didik dalam mitigasi Urban Heat Island dapat berupa partisipatif dalam
pengukuran di lapangan, pembuatan instrumen sosialisasi, pembentukan kelompok studi dan implementasi
kurikulum bencana.