Show simple item record

dc.contributor.authorIdris, Zilhardi
dc.date.accessioned2012-04-20T03:25:54Z
dc.date.available2012-04-20T03:25:54Z
dc.date.issued2006-11
dc.identifier.citationAhmad Baiquni, Al Qur’an, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Dana Bhakti Wakaf, Yogyakarta, 1994. LR. Poedjawijatna, Pembimbing Ke Arah Alam Filsafat, Pustaka Sarjana PT Pembangunan Jakara, 1980. Kadirun Yahya, Kaedah Teknologi Al Qur’an. Forum Diskusi Filsafat UGM, Yogyakarta, 1994. Kari R. Popper, Conjectures anda Refutations The Growth of Scientific Knowledge, Routledge and kegan paul, London, Melbourne and Henley, 1984. Muhammad Sahari Besari, Filsafat Ilmu Pengetahuan, Bahan Kuliah Program DTS. UNDIP, Semarang, 2004. N. Drijarkara S.J, Percikan Filsafat, PT. Pembangunan, Jakarta 1978. Noeng Muhadjir, Filsafat Islam Telaah Fungsional, Rake Sarasin, Yogyakarta, 2003. The Liang Gie , Pengantar Filsafat Ilmu, Liberty Yogyakarta, 1991.en_US
dc.identifier.issn0852-368X
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/888
dc.description.abstractManusia merupakan mahkluk yang penuh dengan misteri yang belum terpecahkan secara keseluruhan. Penulis mencoba untuk mentelusuri tentang manusia dalam makalah ini dengan pendekatan sains sebagaimana studi yang penulis miliki. Dari kajiannya diperoleh kesimpulan bahwa manusia mempunyai nilai apabila ia berilmuberadab yang cinta kepada ilmu pengetahuan dengan cinta dan kearifan.en_US
dc.subjectmanusiaen_US
dc.subjectilmuen_US
dc.subjectkearifanen_US
dc.titleMANUSIA BER “ILMU” YANG CINTA KEARIFAN SEBUAH KAJIAN FILSAFATen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record