Hubungan Antara Overweight dengan Hipertensi pada Pasien Diabetes Mellitus di Kota Yogyakarta
Abstract
Peningkatan tekanan darah pada penderita diabetes mellitus dapat dipengaruhi oleh faktor sosio-demografi dan
overweight. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara overweight dengan hipertensi pada
pasien diabetes mellitus. Studi dilakukan dengan desain cross-sectional. Hipertensi pada pasien diabetes mellitus
(hipertensi-DM) adalah pasien DM dengan tekanan darah sistolik ≥130 mmHg dan/atau diastolik ≥80 mmHg pada
saat pengukuran. Tidak ada pemeriksaan gula darah, kategori DM berdasarkan laporan responden sendiri. Subjek
penelitian adalah penduduk usia 25 s/d 64 tahun yang bertempat tinggal di Kota Yogyakarta. Dari 1000 data hasil
survei, 992 di antaranya akan dianalisis dalam penelitian ini, karena BMI tidak valid dan wanita hamil. Odds
ratio (OR) digunakan untuk menghitung risiko hipertensi-DM pada individu overweight. Pasien hipertensi-DM
yang overweight sebesar 51,22% dan risiko hipertensi-DM lebih besar (OR: 2,04; CI95%: 1,04-4,03). Variabel
sosio-demografi yang mempunyai pengaruh signifikan terhadap hipertensi pada penderita diabetes meliitus adalah
usia (OR: 1,06; CI95%: 1,04-1,09), sedangkan jenis kelamin, suku, lama pendidikan tidak signifikan. Setelah
disesuaikan dengan umur pengaruh overweight terhadap hipertensi-DM menurun namun tetap signifikan (ORadj:
1,92; CI95%: 1,02-3,67). Overweight berkontribusi terjadinya hipertensi pada penderita DM. Disarankan kepada
masyarakat terutama penderita DM untuk menjaga berat badan normal.