PETA SEBARAN MALAPARI (Pongamia pinnata Merril) DI PULAU JAWA DAN UPAYA KONSERVASINYA
Abstract
Malapari (Pongamia pinnata Merril) dikenal sebagai jenis potensial penghasil biofuel untuk sumber energi
terbarukan. Untuk menyiapkan program konservasi sumberdaya genetik untuk mendukung penyiapan populasi
pemuliaan telah dilakukan eksplorasi dan koleksi materi genetik di tiga lokasi sebaran alaminya yaitu di TN Ujung
Kulon, Pantai Selatan Jawa Barat dan TN Alas Purwo dan Baluran. Sebaran malapari di tiga lokasi tersebut telah
dibuat peta sebaran sedangkan materi genetik berupa buah dan benih telah diidentifikasi berdasarkan bentuk
morfologi dan viabilitasnya untuk mendukung penguasaan teknologi penyiapan bahan perbanyakan. Berdasarkan
hasil kegiatan tersebut menunjukkan bahwa kondisi tegakan malapari di TN Ujung Kulon memiliki potensi dan
sebaran terbaik dibandingkan lokasi lainnya. Kondisi tegakan malapari di kedua Taman Nasional tersebut relatif
lebih terjaga dibandingkan kondisi malapari disepanjang pantai Pangandaran dan Tasikmalaya. Salah satu lokasi
tegakan malapari yang berada di sepanjang pantai Cijulang permai, Kecamatan Batu Karas pada saat ini sudah
terancam dampak abrasi yang cukup memprihatinkan dan perlu upaya penyelamatan materi genetik secepatnya.
Mempertimbangkan potensi tegakan, distribusi dan luasan sebaran populasi, serta keamanan jangka panjang maka
pilihan konservasi insitu lebih tepat dilakukan di kedua Taman Nasional sedangkan Konservasi eksitu dapat
dilakukan untuk penyelamatan materi genetik dari sebaran pantai selatan Jawa Barat dan sekitarnya.