Pemilihan Teknologi Turbin dan Generator pada Sistem PLTGL-OWC dengan Metode Benefit-Cost Analysis di Pantai Baron, Gunungkidul, D.I. Yogyakarta
View/ Open
Date
2017-12-13Author
Nugraha, Cahya A.
Hartono, Budi
Deendarlianto, D.
Metadata
Show full item recordAbstract
Dengan sistem Pembangkit Listrik Tenaga Gelombang Laut model Oscillating Water Column
(PLTGL-OWC) potensi energi listrik gelombang laut di Pantai Selatan dapat dimanfaatkan. Energi
listrik yang dapat dimanfaatkan sebesar 1425 kW dengan panjang gelombang 95 m. Jika tiap
penduduk membutuhkan 0,91 kWh maka potensi energi tersebut dapat menyediakan tenaga listrik
untuk 1566 penduduk di sekitar lokasi PLTGL-OWC. Sistem OWC memiliki teknologi pengkonversi
energi gelombang menjadi energi listrik berupa turbin dan generator. Artikel ini memaparkan cara
pemilihan teknologi turbin dan generator menggunakan metode Benefit-Cost Analysis (BCA). Jenis
turbin yang dianalisis menggunakan metode BCA adalah turbin impulse, turbin savonius, dan turbin
Wells. Sedangkan untuk teknologi generator, generator yang digunakan pada analisis adalah
Synchronous Generator (SG), Doubly Fed Induction Generator (DFIG), Squirrel Cage Induction
Generator (SCIG), Permanent Magnet Exitation Generator (PMG). Teknologi turbin dan generator
dipilih berdasarkan nilai BCR tertinggi. Nilai BCR tertinggi pada teknologi turbin diperoleh turbin
Savonius dengan nilai ratio 11,89. Nilai BCR tertinggi pada teknologi generator didapat generator
SG dengan nilai ratio 2,951. Teknologi yang sesuai untuk diterapkan pada Sistem PLTGL-OWC di
Pantai Baron berdasarkan analisis BCA adalah dengan menggunakan turbin Savonius dan generator
SG.