dc.identifier.citation | Dewanti, Puspa, Mita, Ardini. 2010. Perancangan Model Simulasi Shop Floor Layout Pada Unit Sigaret Kretek Mesin (SKM) PT Djitoe Indonesian Tobacco Coy Surakarta. Surakarta: Universitas Sebelas Maret. Pitaloka Naganingrum, R. 2012. Perancangan ulang tata letak fasilitas di PT. Dwi komala dengan metode systematic layout planning. Surakarta: Universitas Sebelas Maret. Faishol , Muh., Hastuti Sri,Ulya Millatul. 2013. Perancangan Ulang Tata Letak Fasilitas Produksi Pabrik Tahu Srikandi Junok Bangkalan Agrointek Volume 7,No.2. Hal. 57. Madura:Teknologi Industri Pertanian Fakultas pertanian UTM. Siska, M. dan Henriadi.(2012), Perancangan Fasilitas Pabrik Tahu Untuk Meminimalisasi Material Handling, Jurnal Teknik Industri, Vol.13, No. 2, hlm. 133- 141. Supartini, Sri. 2004. Perancangan Ulang Tata Letak Fasilitas Produk dengan Quantitative System Versi 3.0 untuk Meminimasi Material Handling. Tugas Akhir. Wahab Aqil, Abdul. 2010. Perancangan Tata Letak Fasilitas Menggunakan Blocplan (Studi Kasus: Industri Kecil Tahu “SUMBER REJEKI” Sukoharjo). Surakarta: Universitas Muhammadiya Surakarta. Widodo, Hartono. 2003. Perencanaan Tata Letak Fasilitas dengan Menggunakan Metode Quantitative System Version 3.0. Tugas Akhir. | id_ID |
dc.description.abstract | Kurangnya perhitungan jarak tempuh antar mesin mengakibatkan pengiriman barang kurang efektif dan efisien di lantai produksi perusahaan manufaktur. Oleh karena itu, perusahaan perlu mempertimbangkan untuk merancang ulang tata letak dan fasilitas agar tata letak lebih efisien. Penelitian ini menggunakan metode ARC, ARD dan kemudian simulasi untuk membandingkan biaya penanganan material model awal dan model yang diusulkan. Dari hasil simulasi, hasil dicatat bahwa Layout awal memiliki biaya $ 15.034,22 dan tata letak yang diusulkan memiliki biaya $ 9,352.45. Jika persentase penurunannya dihitung maka presentasinya adalah ($ 15,034.22- $ 9,352.45 / $ 15,034,22) x 100% = 38%. | id_ID |