Penentuan Interval Waktu Perawatan Mesin Filling dan Tingkat Ketersediaan Komponen Kritis guna Meminimalkan Downtime
View/ Open
Date
2018-03Author
Sodikin, Imam
Susetyo, Joko
Basiron, Ahmad
Metadata
Show full item recordAbstract
Perawatan terjadwal merupakan aktivitas perawatan yang terencana dan bertujuan agar mesin mampu menjalankan fungsinya dengan baik. Mesin filling adalah mesin utama dalam proses packing di CV Cita Nasional, sehingga perlu dilakukan perawatan yang terencana untuk menjaga mesin tetap beroperasi. Kebijakan perusahaan yang masih menerapkan sistem perawatan korektif berpotensi terhadap terjadinya kerusakan pada saat proses produksi berjalan. Kajian ini dilakukan dalam upaya menentukan interval waktu perawatan mesin yang optimal dan tingkat ketersediaan komponen yang memadai. Berdasarkan pendekatan metode ABC dan pareto diagram, terdapat empat komponen kritis pada mesin filling yaitu komponen elemen pemanas, cutting, thermocouple dan termo kontrol. Nilai MTTF data historis untuk masing-masing komponen adalah 13, 13, 36 dan 36 (hari). Simulasi data perawatan dengan metode Monte Carlo digunakan untuk memperkirakan distribusi kerusakan yang akan terjadi. Nilai MTTF hasil simulasi dijadikan pembanding kesesuaian pola distribusi data perawatan dengan sistem nyatanya. Nilai MTTF hasil simulasi adalah 14, 14, 26 dan 29 (hari). Hasil keputusan dan pembanding lanjutan dilakukan melalui pendekatan preventive Age Replacement agar diperoleh tingkat ketersediaan komponen. Diperoleh hasil interval penggantian optimal keempat komponen adalah 10, 13, 28 dan 27 (hari) dengan nilai availabilty yaitu 99,29%, 99,45%, 99,50% dan 99,58%.