Show simple item record

dc.contributor.authorMuqorobin, Agus
dc.date.accessioned2018-06-02T02:16:02Z
dc.date.available2018-06-02T02:16:02Z
dc.date.issued2018-05
dc.identifier.citationBoediono. 2002. Ekonomi Mikro. Cetakan Kedua Puluh Tiga. BPFE. Yogyakarta. Djamin, Z. 1993. Perencanaan dan Analisa Proyek. Edisi Ketiga. Fakultas Ekonomi. Universitas Indonesia, Jakarta. Iban Sofyan. 2003. Studi Kelayakan Bisnis. Yogyakarta : Garaha Ilmu Kasmir dan Jakfar. 2004. Kadariah, L. Karlina dan C. Gray. 1999. Pengantar Evaluasi Proyek. Edisi Revisi. Fakultas Ekonomi. Universitas Indonesia, Jakarta. M. Yakob Ibrahim. 2003. Studi Kelayakan Bisnis. Jakarta : PT.Rineka Cipta Moh. Nazir. 2002. Metode Penelitian. Jakarta : Ghalia Indonesia Studi Kelayakan Bisnis. Jakarta : Prenada Media. Munawir S. 2002. Akuntansi Keuangan dan manajemen. Yogyakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Gajah Mada. Studi Kelayakan Ivestasi Proyek & Bisnis. Jakarta : PPM. Pakde Sofa. 2008. Sugiyono. 2005. Metode Penelitian Bisnis. Bandung : CV. Alfabeta. Wikipedia. 2008. Studi Kelayakan Bisnis. http://id.wikipedia.org/wik Husnan, Suad dan Suwarsono, Mohammad. 2000. Studi Kelayakan Proyek. Edisi Ketiga. Cetakan Pertama. Yogyakarta: Penerbit Unit Penerbit dan Pencetakan., Bambang Riyanto, 2008, Dasar - dasar Pembelanjaan Perusahaan, , Yayasan Penerbit Gajah Mada, Yogyakarta. Agus Sartono, 2004, Manajemen Keuangan, Teori dan Aplikasinya, Edisi Kedua, BPFE UGM, Yogyakarta. Ardi Nugroho, Listyawan. 2011. Pengaruh Modal Usaha. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Amirullah, dan Imam Hardjanto, 2005. Pengantar Bisnis, Edisi Pertama, Graha Ilmu, Yogyakarta. Kotler, Philip dan Keller, Kevin Lane.2009. Manajemen Pemasaran Edisi 13 Jilid 1. Penerbit Erlangga: Jakarta. DH.Basu Swasta dan Irawan.2002.Manajemen Pemasaran Modern.Edisi Keempat.Penerbit Liberty:Jakartaid_ID
dc.identifier.issn2621-1572
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/9886
dc.description.abstractTujuan Penelitian ini adalah menilai kelayakan usaha air minum dalam kemasan (AMDK) yang dilakukan oleh PDAM Tirta Bumi Sentosa Kebumen. Dengan melihat kondisi permintaan dan persaingan bisnis AMDK di Kabupaten Kebumen diharapkan usaha ini mendapatkan perhatian dari konsumen. Pendirian usaha AMDK merupakan upaya PDAM menambah pendapatan perusahaan sekaligus memberikan kontribusi bagi pendapatan daerah. Sementara dalam jangka panjang, PDAM ingin menangkap peluang bisnis yang potensial seiring dengan permintaan AMDK yang terus meningkat. Melihat peluang tersebut, PDAM Kabupaten Kebumen melakukan kajian kelayakan usaha AMDK untuk mendapatkan informasi bagi investasi yang sudah dilakukan. Kelayakan usaha ini akan memberikan masukan dan juga sebagai acuan bagi pengembangan koorporasi yang ditinjau dari semua aspek, usaha AMDK ini layak untuk dikembangkan. Penelitian ini bertujuan untuk menilai kelayakan pendirian usaha air minum dalam kemasan dilihat dari aspek permodalan, aspek finasial, aspek pasar dan pemasaran. Alat Analisis untuk menilai kelayakan usaha AMDK menggunakan analisis finansial untuk menghitung nilai sekarang Neto (Net Present Value), Benefit Cost Ratio (BCR) dan tingkat pengembalian (Internal Rate of Return/IRR) dan Lama waktu pengembalian (Pay back Periode). Analisis variabel demografi menggunakan survei untuk membuat estimasi/perkiraan permintaan. Hasil kajian menunjukkan bahwa investasi AMDK layak dilakukan dengan melihat hasil analisis Payback periode selama 4 tahun 8 bulan dengan NPV bernilai positif, Nilai IRR sebesar 11%.id_ID
dc.language.isootherid_ID
dc.publisherThe National Conference on Management and Business (NCMAB) 2018id_ID
dc.subjectAir Minum Dalam Kemasanid_ID
dc.subjectKelayakan Usahaid_ID
dc.subjectPersainganid_ID
dc.titleAnalisis Kelayakan Usaha Air Minum dalam Kemasan pada PDAM Tirta Bumi Sentosa Kebumenid_ID
dc.typeArticleid_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record