Kategori yang Dimodifikatori Oleh Adverbia Penanda Modalitas dan Implementasi Pembelajarannya
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kategori yang dimodifikatori oleh adverbia penanda modalitas dan implementasi pembelajarannya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah semua satuan lingual yang mengandung kategori adverbia modalitas dalam teks terjemahan Al Quran (TTA). Khususnya Surah dan ayat yang mengandung etika berbahasa. Terjemahan Alquran yng dikaji adalah terjemahan yang diterbitkan oleh kerajaan Arab Saudi. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik simak catat. Teknik simak dipakai untuk menyimak teks terjemahan Alquran (TTA) untuk mengidentifikasi data tentang berbagai penggunaan satuan lingual yang mengandung adverbia penanda modalitas. Teknik catat dipakai untuk mencatat data penggunaan satuan lingual yang mengandung adverbia penanda modalitas. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode agih dan metode padan. Metode agih merupakan metode yang alat penentunya adalah bagian dari bahasa itu sendiri. metode padan yang digunakan adalah subjenis padan referensial. Metode ini digunakan untuk menganalisis kategori adverbia penanda modalitas pada TTA. Hasil penelitian kategori yang dimodifikatori oleh adverbia penanda modalitas adalah. (1) adjektifa, (2) frasa adjektifa, (3) verba, (4) frasa verba, (5) nomina, (6) frasa nomina. Adjektifa yang didampingi oleh modalitas berkenaan dengan sifat takut, baik, dan benar yang menyatakan sifat manusia. Adverbia penanda modalitas yang mndampingi frasa adjektifa banyak yang menyatakan sifat Allah. Pada adverbia penanda modalitas yang mendampingi nomina, kebanyakan Nomina nya memberikan label segolongan manusia di hadapan Allah dan penjelas siapa sebenarnya manusia itu. Adapun verba atau frasa verba menyatakan aktivitas yang dilakukan oleh manusia sebagian dari hamba Allah. Namun, ada sebagian kecil yang menyatakan verba/aktivitas Allah. Hasil penelitian dapat diimplementasikan sebagai materi ajar SMP pada Kompetensi Inti 3, yakni memahami pengetahuan berupa faktual, konseptual, serta prosedural yang berdasar rasa keingintahuan tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya. Sedangkan Kompetensi Dasar merujuk pada KD 3.14, yakni menelaah struktur dan kebahasaan puisi rakyat berupa pantun, syair, dan puisi rakyat. Materi pelajaran tentang penggunaan adverbia penanda modalitas sebagai pembentuk frasa untuk mengisi fungsi kalimat tunggal maupun majemuk tercantum dalam KI 3 dan KD 3.14.