Workshop PMRI: Solusi Alternatif Mengatasi Miskonsepsi Guru Sekolah Dasar di Daerah Terpencil
View/ Open
Date
2018-03Author
Disnawati, Hermina
Haning, Farly Oktriany
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi profesional guru dengan meminimalkan
miskonsepsi yang sering terjadi dalam pembelajaran matematika di sekolah dasar melalui
implementasi workshop PMRI. Workshop dilaksanakan di SDN Suspini Desa Subun Tualele
Kecamatan Insana Barat Kabupaten Timor Tengah Utara dengan melibatkan 11 orang guru kelas.
Data diolah dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
workshop PMRI telah memberikan wawasan dan motivasi baru bagi para guru khususnya tentang
pendekatan PMRI dan implementasinya dalam pemebelajaran di sekolah. Telah terjadi peningkatan
pemahaman para guru tentang hirarki segi empat beserta sifat-sifatnya dan berbagai bentuk jajar
genjang. Pada awalnya mereka banyak mengalami miskonsepsi dimana hanya mengetahui bahwa
segi empat itu pasti persegi dan jajargenjang hanya memiliki satu bentuk saja. Namun dengan
workshop PMRI pemahaman mereka semakin komperhensif yang ditandai dengan hasil post test
yang meningkat dibandingkan pre test.