UJI KERTAS INDIKATOR ASAM BASA DARI EKSTRAK BUNGA PACAR AIR DENGAN VARIASI SUHU PENGERINGAN DAN JENIS PELARUT
Abstract
Indikator asam basa sangat penting keberadaannya di sekolah menengah untuk praktikum menentukan sifat larutan suatu
bahan. Indikator asam basa alami dapat dibuat dari beberapa jenis tumbuhan yang mengandung antosianin. Bunga pacar air
menandung pigmen warna merah yang merupakan senyawa flavonoid yaitu antosianin. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui pemanfaatan bunga pacar air dengan variasi suhu pengeringan dan jenis pelarut yang berbeda sebagai indikatorasam basa alternatif. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL)
menggunakan dua faktor yaitu suhu pengeringan (60
0
C, 70
0
C, dan 80
0
C) dan jenis pelarut (etanol 96%, etanol 96% + HCl
1%, dan etanol 96% dan asam sitrat 3%). Parameter dalam penelitian adalah perubahan warna pada kertas indikator asam
basa dari ekstrak bunga pacar air setelah ditetesi larutan asam dan basa. Berdasarkan hasil penelitian, kualitas terbaik
ditunjukkan oleh kertas indikator asam basa dengan suhu pengeingan 80
0
C dan pelarut etanol 96% karena menunjukkan
warna yang lebih kontras (berwarna golden yellow pada suasana basa kuat, red violet pada basa lemah, traffic red pada asamkuat dan rasberry red pada asam lemah), dan cenderung stabil sehingga mampu membedakan larutan asam basa kuat dan
asam basa lemah.