Analisa Pengaruh Pemilihan Komponen terhadap Ketelitian Dimensi dan Kualitas Permukaan Produk pada Mesin 3D Printing Jenis FDM (Fused Deposition Modelling)

Abstract

Mesin 3D printing adalah teknologi aditif manufaktur yang dapat mencetak objek 3 dimensi (3D) dengan biaya yang murah dengan waktu yang singkat. Mesin 3D printing memungkinkan untuk membuat produk dengan model yang bervariasi, berongga maupun komplek, sehingga akan mendorong orang untuk menghasilkan desain produk kreatif. Mesin 3D printing jenis FDM (Fused Deposition Modelling) merupakan metode yang umum digunakan pada teknologi 3D Printing karena membutuhkan biaya relatif murah dibandingkan dengan teknik yang lain. Penelitian ini fokus pada pemilihan komponen yaitu ball screw dan lead screw untuk menghasilkan objek cetak yang memiliki keakuratan dimensi, geometri dan kekasaran yang baik. Material yang digunakan pada penelitian ini yaitu PolyLactic Acid (PLA). Penelitian ini fokus pada pengukuran keakuratan dimensi, geometri dan kekasaran permukaan pada produk. Pengukuran dimensi dilakukan dengan menggunakan jangka sorong dan outside micrometer. Pengukuran geometri dilakukan dengan menggunakan dial indicator. Pengukuran kekasaran permukaan dilakukan dengan menggunakan surface roughness tester. Metode yang digunakan pada penelitian ini, yaitu metode eksperimental dengan mengacu pada parameter suhu nozzle dan kecepatan cetak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Mesin 3D printing dengan sumbu Z menggunakan penggerak ball screw menghasilkan keakuratan dimensi, kerataan permukaan dan kekasaran yang lebih baik dibandingkan Mesin 3D printing dengan sumbu Z menggunakan penggerak lead screw.