• Login
    View Item 
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding SNPBS (Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek)
    • Prosiding SNPBS (Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek) Ke-4
    • View Item
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding SNPBS (Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek)
    • Prosiding SNPBS (Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek) Ke-4
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Potensi Kulit Jeruk Manis (Citrus sinensis) untuk Mengatasi Masalah Ketombe

    Thumbnail
    View/Open
    VIEW/DOWNLOAD (191.5Kb)
    Date
    2019-04
    Author
    Wijayanti, Megita
    Puti, Tunjung Nala
    Widowati, Desviyanti Wiwit
    Wijayanti, Riyas Tri
    Triasningrum, Mustika Juni
    Setyaningsih, Endang
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Perkembangan pasar obat-obatan di Indonesia sangat pesat, khususnya obat herbal. Hal ini disebabkan karena Indonesia merupakan negara yang kaya akan tanaman obat-obatan dari yang ditanam di pekarangan rumah sampai yang dibudidayakan secara khusus. Masyarakat Indonesia menggunakan produk herbal alami tidak hanya untuk pengobatan dalam tubuh tapi juga pengobatan luar tubuh. Salah satu contoh untuk pengobatan atau penanggulangan luar yaitu dalam bentuk handsaanitazer, produk salep, maupun shampoo. Khususnya produk shampoo herbal, biasanya digunakan untuk membuat rambut bebas dari masalah ketombe. Merek shampoo sintetis untuk mengatasi masalah ketombe telah beredar dimasyarakat. Bahan kimia sintetis yang ada dalam shampoo tersebut memiliki berbagai efek, seperti inflamasi (peradangan), radang kulit, bahkan dapat memicu terjadinya kanker. Bahkan ada produk shampoo yang apabila dipakai justru menimbulkan efek sampingan seperti memicu lebih cepatnya rambut menjadi uban atau rambut jadi berketombe. Hal ini membuka peluang bagi shampoo berbahan baku organik. Salah satu bahan organik yang dapat menghilangkan ketombe yaitu bahan yang memiliki kandungan asam sitrat yang tinggi. Senyawa asam sitrat ini ternyata banyak ditemukan pada kulit jeruk lemon 7-8 %, jeruk nipis 8,7 %, jeruk manis 1,4 %. Khususnya kulit jeruk manis, sekarang ini telah menjadi limbah yang hanya dibuang begitu saja dari tempat pembelian jus jeruk manis. Jeruk manis yang dikenal dengan Citrus sinensis memiliki kandungan asam sitrat yang mampu menghilangkan ketombe. Kulit jeruk manis merupakan salah satu bahan dasar shampo yang tepat untuk mengatasi keluhan masyarakat karena shampo ini terbuat dari bahan organik yang aman untuk digunakan. Tujuan artikel kajian ini mengetahui potensi kulit jeruk manis untuk mengatasi masalah ketombe. Pengkajian kulit jeruk manis yang berpotensi sebagai shampo anti ketombe ini didasarkan pada kajian beberapa literatur yang berupa hasil-hasil penelitian relevan yang telah dipublikasikan pada skripsi, thesis, jurnal nasional terindeks, maupun jurnal internasional bereputasi. metode penelitian yang digunakan yaitu dengan mengkaji berbagai literatur yang terkait dengan kulit jeruk manis (Citrus sinensis) dan hasil terhadap masalah ketombe pada rambut.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/11332
    Collections
    • Prosiding SNPBS (Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek) Ke-4

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV