Show simple item record

dc.contributor.authorKuswartomo, K
dc.date.accessioned2019-08-21T04:34:10Z
dc.date.available2019-08-21T04:34:10Z
dc.date.issued2013
dc.identifier.citationCengel, A.,Y., dan Cimbala, J., M., (2006), “Fluid Mechanics: Foundamentals and Applications”McGraw-Hill companies Inc., pp.341 Siregar, H., P., “Analisis Perencanaan dan Instalasi Pompa Hydraulic Ram di Desa Jingkang – Tanjung Kerta, Sumedang”, http://180.246.204.45/bahanajar/download/ebooks_kimia/makalah/instalasi%20Pompa%20Hydraulic%20Ram.pdf, opened 2011, Tave, T, (1998), “Hydraulic Ram Pump”, www.africantechnologyforum.com/ESME/HydRam2.htm.id_ID
dc.identifier.isbn978-979-636-149-6
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/11490
dc.description.abstractSesuai dengan namanya, pompa hidram sebagai pompa yang menggunakan energi air yang dipompa itu sendiri.Oleh karena itu, pompa hidram tidak memerlukan energi fosil untuk menggerakan dan sangat ramah lingkungan.Energi air diperoleh dari perbedaane elevasi permukaan sumber air dengan elevasi ujung pipa penghantar.Sistem pompa hidram terdiri dari sumber air, pipa pesat, tabung udara, lubang pembuangan, klep penghantar, dan pipa penghantar.Masing-masing peralatan dalam pompa hidram tersebut bekerja secara sistematis. Pengujian model pompa hidram dilakukan di Laboratorium Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Surakarta. Instalasi model pompa hidram dilakukan dengan variasi panjang pipa inlet yaitu 1,0 m, 1,5 m, 2,0 m, dan 2,5 m. Variasi beban pada klep pembuangan adalah 0,92 kg, 0,69 kg, dan 0, 46 kg. Pipa penghantar digunakan pipa dengan diameter 1 inchi.Pengamatan dilakukan dengan mencatat waktu setiap kenaikan permukaan air pada pipa penghantar.Panjang aliran maksimum pada pipa pengahntar ditentukan sebesar 290 m. Tinggi permukaan air di sumber dari drum dijaga konstan untuk mendapat tinggi energi yang stabil dengan mengisi drum menggunakan pompa air, sehingga debit pada pipa inlet juga konstan. Pengamatan pada penelitian ini memberikan hasil bahwa berat beban pada klep pembuangan berbanding terbalik dengan jumlah osilasi klep pembuangan.Hubungan panjang pipa inlet berbanding terbalik dengan waktu yang dibutuhkan permukaan air dalam pipa penghantar pada ketinggian tertentu. Hal ini memberikan arti bahwa kecepatan aliran pada pipa penghantar tidak dipengaruhi oleh berat beban pada klep pembuangan akan tetapi dipengaruhi oleh panjang pipa inlet. Osilasi pada klep pembuangan tidak memberikan pengaruh pada waktu tempuh air pada pipa penghantar. Osilasi klep menunjukkan jumlah water hammer yang terjadi dan kemampuan water hammer.id_ID
dc.language.isootherid_ID
dc.publisherSeminar Nasional Teknik Sipil III 2013id_ID
dc.titleAnalisis Kecepatan dan Waktu Aliran pada Variasi Panjang Pipa Inlet pada Pompa Hidramid_ID
dc.typeArticleid_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record