dc.identifier.citation | Alkawaaz, N.G.A. Qasim, HA. 2016,”Experimentally Evaluation Of Durability Characteristics For Reclaimed Local Asphalt Pavements Mixtures”, Imperial Journal Of Interdisciplinary Research, Mustansiriayah University, Iraq. Bina Marga. 1991. SNI-06-2456. Metode Pengujian Penetrasi Bahan-Bahan Bitumen. Jakarta: Pustran Balitbang Pekerjaan Umum. Bina Marga. 2007. Pemeriksaan Peralatan Unit Pencampur Aspal Panas (Asphalt Mixing Plant). Jakarta: Pustran Balitbang Pekerjaan Umum. Bina Marga. 2011. SNI-06-2432. Metode Pengujian Daktilitas Aspal. Jakarta: Pustran Balitbang Pekerjaan Umum. Bina Marga. 2011. SNI-06-2433. Metode Pengujian Titik Nyala dan Titik Bakar Aspal Dengan Alat Cleveland Open Cup. Jakarta: Pustran Balitbang Pekerjaan Umum. Bina Marga. 2011. SNI-06-2434. Metode Pengujian Titik Lembek Aspal Dan Ter. Jakarta: Pustran Balitbang Pekerjaan Umum. Bina Marga. 2011. SNI-06-2441. Metode Pengujian Berat Jenis Aspal Keras. Jakarta: Pustran Balitbang Pekerjaan Umum. Cabrera, J.G. 1987, “Workability Of Bituminous”, Seminar In Transport Studies Group, Departement of Civil Engenering, University of leeds, Inggris. Crause, J. Ishai, I., Sides, A, 1981. “Durability of Bituminous Paving Mixtures As Related To Filler Type And Properties”. Proceedings associations of asphalt Paving Tecnology, Vol.50, San Diego, California. Diansari, S. 2016. “Aspal Modifikasi dengan Penambahan Plastik Low Linear Density Poly Ethylene (LLDPE) Ditinjau dari Karakteristik Marshall dan Uji Penetrasi pada Lapisan Aspal Beton (AC – BC)”. Tugas Akhir, Lampung: Universitas Lampung Diab, A and You, Z. 2018,”A Bitumen-Based Prototype To Predict The Workabilityof Asphalt Concreate Mixtures”, Int. Conf. Aswan University, Mesir. Direktorat Jendral Bina Marga 2010.”Spesifikasi Umum Bidang Jalan Dan Jembatan Divisi 6 Perkerasan Jalan Beraspal”, Pusat Litbang Jalan Dan Jembatan Badan Penelitian Dan Pengembangan, Bandung. Djalante,S. 2011. “Pengaruh Ketahanan Beton Aspal (AC-BC) yang Menggunakan Asbuton Butir Tipe 5/20 Terhadap Air Laut Ditinjau dari karakteristik Mekanis dan Durabilitasnya”, Jurnal Rekayasa Dan Manajemen Transportasi Vol 1, No 1, Palu. Herdyansah, A. dan Rahmawati, D. 2017. “Dampak Intrusi Air Laut pada Kawasan Pesisir Surabaya Timur”, Jurnal Teknik ITS,Institut Teknologi Sepuluh November, Surabaya. Pratama, B. A. 2017. “Perbandingan Kinerja Campuran Hot Rolled Asphalt (Hra) Dengan Bahan Ikat Aspal Pen 60/70 Dan Aspal Retona Blend 55 Dengan Variasi Durasi Rendaman Air Laut (Comparison Hot Rolled Asphalt Performance Using Asphalt Pen 60/70 And Retona Blend 55 With Sea Water Duration)”. Tugas Akhir, Yogyakarta: Program Studi Teknik Sipil Dan Perancangan, Fakultas Teknik, Universitas Islam Indonesia. Rahmawati, A. 2015, “Pengaruh Penggunaan Plastik Polyethylene (Pe) Dan High Density Polyethylene (Hdpe) Pada Campuran Lataston-Wc Terhadap Karakteristik Marshall”, Jurnal Ilmiah Semesta Teknika. Yogyakarta. Riyanto, A. 1996. Diktat Jalan Raya III. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta. Safitri, F. I. 2018, “Pengaruh Penggunaan Limbah Botol Plastik sebagai Additive pada Campuran Asphalt Concrete- Binder Course (AC-BC) terhadap Durabilitas dan Workabilitas”. Tugas Akhir, Surakarta: Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Surakarta. Setyawan, W. 2013, “ Analisis Penggunaan Pasir Pantai Parangtritis Sebagai Campuran Asphalt Concrete – Binder Course (AC-BC)”. Tugas Akhir, Surakarta: Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Surakarta. Subagio, B. S. 2015. “Development of Asphalt Pavement Temperature Model Climate Condition for Bali Region Indonesia”, Journal Eastern Asia Society for Transportation Studies, Bali. Suhardi, P. P, dan Hadi. A. 2016. “Studi Karakteristik Marshall Pada Campuran Aspal Dengan Penambahan Limbah Botol Plastik”, Jurnal JRSDD Vol 4, No 2, Bandar Lampung. Sukirman, S, 1999, Perkerasan Lentur Jalan Raya, Nova; Bandung Wulandari, Y, 2018,” Studi Komparasi Pemanfaatan Batu pecah tangan dan Stone Crusher terhadap Sifat Marshall dan Workability pada Campuran HRS-Base”. Tugas Akhir. Surakarta: Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Surakarta. | id_ID |
dc.description.abstract | Plastik adalah limbah yang sulit terurai oleh tanah. Permasalahan terjadi ketika masih banyak
masyarakat yang menggunakan kantong plastik, tetapi tidak ada penanganan khusus terhadap limbah
plastik. Upaya yang dilakukan adalah penggunaan plastik sebagai alternative bahan tambah aspal,
sehingga aspal dapat menekan pengaruh buruk terhadap rendaman air payau. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui pengaruh penambahan kantong plastik (LDPE) terhadap Properties Marshall,
Durabilitas, dan Workabilitas pada campuran beton aspal. Dalam penelitian ini menggunakan KAO
6,65% dari penelitian sebelumnya. Kadar plastik yang ditambahkan untuk memperoleh KPO pengujian
Marshall adalah 0%, 2%, %5, dan 9% terhadap KAO. Variasi lama rendaman pada pengujian
durabilitas adalah 24 jam, 72 jam, 168 jam dan 336 jam dengan kadar kepayauan 0%, 40%, 80% dan
100%. Pengujian menggunakan Marshall test dan untuk workabilitas dengan membandingkan
campuran menggunakan plastik ataupun tidak menggunakan plastik melalui 1x5 pukulan dan 2x75
pukulan,sehingga memperoleh nilai kepadatan. Hasil penelitian diperoleh nilai KPO pada pengujian
Marshall sebesar 4,5% terhadap KAO. Bertambahnya additive sesuai KPO 4,5% pada durabilitas
campuran HRS-Base dengan hasil keawetan campuran masih kurang memuaskan, sehingga penurunan
terjadi seiring bertambahnya kadar kepayauan. Benda uji paling lama durable hingga 89 jam yaitu
pada kadar kepayauan 0%. Selain itu, hasil yang didapat dalam penambahan additive pada campuran
HRS-Base cenderung meningkatkan nilai workabilitas. | id_ID |