Pengaruh Variasi Larutan Sulfuric Acid dan Phosphoric Acid dengan Variasi Tegangan dan Waktu Anodizing terhadap Ketahanan Aus pada Aluminium 6061
View/ Open
Date
2019Author
Suprapto, Agus
Setyawan, Pungky Eka
Iswantoko, Agus
Metadata
Show full item recordAbstract
Material Aluminium mempunyai banyak kelebihan sehingga banyak digunakan di industry otomotif,
industri pesawat terbang, industri manufaktur dan peralatan rumah tangga, namun aluminium
mempunyai kelemahan dalam hal ketahanan aus sehingga komponen dari bahan aluminium tidak tahan
gesek. Pengembangan metode untuk meningkatkan ketahanan aus dapat dilakukan dengan Anodizing.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui, menganalisa pengaruh tegangan, waktu dan jenis larutan
anodizing terhadap ketahanan aus. Metode yang dipakai dalam penelitian ini menggunakan proses
Anodizing dengan variasi tegangan 15 V, 20 V, 25 V dan 30 V dan temperatur pencelupan 500C dengan
variasi waktu pencelupan adalah 10, 20, 30 menit pada jenis larutan sulfuric acid, phosporic acid, 75
% sulfuric acid + 25 % phosporic acid, 50 % sulfuric acid + 50 % phosporic acid dan 25 % sulfuric
acid + 75 % phosporic acid. Analisa pengujian ini dilakukan dengan metode analitis dan uji ketahanan
aus. Temuan hasil penelitian: (1). Waktu anodizing semakin lama maka ketahanan ausnya semakin
meningkat 156 %. (2). Tegangan anodizing semakin besar, ketahanan ausnya semakin meningkat 211
%. (3). Ketahanan aus hasil anodizing pada waktu pencelupan 20 menit dan tegangan 20 v dengan
larutan sulfuric acid menghasilkan ketahanan aus tertinggi 24504, 42270 m/g, naiknya ketahanan aus
13 x lipat dibanding base metal.