Campuran Beraspal Semi Lentur menggunakan Pasta Semen
View/ Open
Date
2019Author
Irawan, I
Sunarjono, Sri
Riyanto, Agus
Harnaeni, Senja Rum
Metadata
Show full item recordAbstract
Perkerasan semi lentur adalah perkerasan yang dirancang dengan gradasi terbuka yang memiliki
rongga udara (air void) yang kemudian diisi dengan mortar semen, dengan modulus mendekati
perkerasan kaku namun memiliki kelenturan. Perkerasan semi lentur memiliki stabilitas yang
tinggi untuk memikul beban lalulintas, oleh karena itu perkerasan semi lentur merupakan jenis
perkerasan jalan yang sangat baik untuk dikembangkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui stabilitas marshall, pengaruh perbandingan air dan semen dengan variasi45:100, 55:100,
65:100, 75:100 dan durabilitas perkerasan semi lentur dengan pengujian durabilitas. Penelitian
ini dilakukan dengan mempersiapkan benda uji aspal porus dengan gradasi aspal porus yaitu
dengan mengunakan gradasi Sebelas Maret (Variasi I) dengan rongga udara sebesar 30% dan
Malaysia (Variasi II) dengan rongga udara sebesar 20% sehingga mempunyai rongga yang besar
yang dapat diisi dengan mortar. Selanjutnya dilakukan pencampuran terhadap mortar yang kemudian
dituangkan pada benda uji kemudian digetarkan dengan mesin penggetar.selanjutnya dilakukan
perawatan selama 7 hari dengan suhu kamar,Kemudian masing-masing benda uji di rendam pada
waterbath selama 30 menit dan 24 jam dengan suhu 60°C. Selanjutnya dilakukan pengujian Marshall
untuk mengetahui stabilitas. Dari hasil penelitian ini telah didapatkan nilai stabilitas terbaik yaitu
pada perbandingan pasta semen 75:100 dengan nilai stabiltas pada variasi I sebesar 2524.54 kg
dan variasi II sebesar 2210.39 kg menunjukan bahwa variasi I lebih tinggi dari pada variasi II
Sedangkan IKS pada perkerasan semi lentur 87,63%. Hasil dari pengujian durabilitas pada
perkerasan semi lentur cukup baik karena masih memiliki stabilitas yang tinggi.