Analisis terhadap Paket Kebijakan Ekonomi Ease of Doing Business (EODB) Ditinjau melalui Perspektif Kaidah Fiqh Adz-Dzariah dalam Rangka Perlindungan terhadap Maqashid Syariah
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan berbagai paket kebijakan ekonomi yang
masuk dalam upaya peningkatan Ease Of Doing Business oleh pemerintah dalam rangka mengusahakan
kemudahan investor berbisnis di Indonesia, yang kemudian kebijakan tersebut akan dikaji berdasarkan
perspektif kaidah fiqh adz-dzariah guna merumuskan solusi konkrit dalam mengatasi problematika
yang muncul pada pelaksanaan kebijakan tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah yuridis-normatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwasanya program Ease Of Doing Business
(EODB) merupakan kebijakan yang disusun sebagai rencana mempermudah pengembangan investasi
di wilayah Indonesia, sarana perlindungan hukum dan pencipta kepastian hukum bagi pelaku usaha
dan membentuk iklim persaingan usaha yang lebih kompetitif, meskipun adanya kebijakan ini
mendatangkan kemanfaatan bagi perekonomian, di sisi lain adanya kebijakan ini justru membuka
celah bagi adanya praktik pengeksploitasian terhadap sumber daya (baik alam maupun manusia),
pengesampingan aspek lingkungan hidup dan etika bisnis sehingga dapat mengancam eksistensi dari
maqashid syariah itu sendiri. Dengan adanya analisis terhadap kebijakan Ease Of Doing Business
melalui perspektif kaidah fiqh adz-dzariah ini diharapkan mampu untuk merumuskan sebuah solusi
guna meminimalisir dampak negative dari implementasi kebijakan tersebut dan mengkajinya secara
rinci berdasarkan sudut pandang islami.