Pengaruh Pernikahan Dini terhadap Kejadian Berat Bayi Lahir Rendah di Kecamatan Bugursari Kota Tasikmalaya
View/ Open
Date
2019Author
Mubarok, Acep Zoni Saeful
Setiyono, Andik
Ratnasari, Rofiya Dienulhaq
Metadata
Show full item recordAbstract
Saat ini terjadi fenomena banyaknya orang yang melakukan pernikahan dini padahal belum memiliki kesanggupan menikah dan menimbulkan dampak buruk yang terjadi terutama dalam bidang kesehatan. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik, dengan desain penelitian menggunakan pendekatan kasus kontrol dengan bertujuan menganalisis pengaruh pernikahan dini terhadap kejadian berat bayi lahir rendah di Kecamatan Bungursari Kota Tasikmalaya. Target penelitian ini adalah Penelitian ini menggunakan penelitian pendekatan kualitatif. Hasil penelitian ini adalah pernikahan dini berhubungan dengan kejadian berat badan bayi lahir rendah (BBLR). Pernikahan dini berdampak buruk pada kesehatan reproduksi sehingga membahayakan kandungan dan ibu hamil karena organ reproduksi yang belum sempurna. Belum matangnya organ reproduksi menyebabkan wanita yang menikah usia muda beresiko terhadap berbagai penyakit seperti kanker servik, kanker payudara, perdarahan, keguguran, mudah terjadi infeksi saat hamil, anemia saat hamil, resiko terkena Pre Eklampsia, dan persalinan yang lama dan sulit. Sedangkan dampak pernikahan dini pada bayi berupa kemungkinan lahir belum cukup umur, BBLR, cacat bawaan hingga kematian bayi.