Pengaruh Perbandingan Kadar Solid Larutan Abu Terbang (Fly Ash) terhadap Kuat Tekan Mortar Geopolimer dengan Aktifator NaOH dan Na2SiO3
View/ Open
Date
2020Author
Ujianto, Muhammad
Haq, Fandi Ahmad Dhia Ul
Setiawan, Budi
Nurchasanah, Yenny
Metadata
Show full item recordAbstract
Meningkatnya permintaan beton dalam dunia kostruksi menyebabkan produksi semen semakin
banyak. Industri semen juga menghasilkan gas karbondioksida yang dapat mengakibatkan
pemanasan global. Teknologi geopolimer dapat menggantikan penggunaan semen untuk
mengikat agregat. Geopolymer dapat memanfaatkan fly ash karena memiliki kandungan silica
(SiO2) dan alumina (Al) yang tinggi. Fly ash mengandung unsur alumina dan silica, maka dapat
dimanfaatkan untuk membuat mortar geopolimer. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh perbandingan kadar solid larutan fly ash terhadap kuat tekan, ikatan awal dan
porositas mortar geopolimer dengan aktifator NaOH dan Na2SiO3. Rencana campuran pada
penelitian menggunakan metode SNI 03-6827-2002 dengan variasi kadar solid W/FA 0,3, 0,4,
dan 0,5. Mortar geopolimer terbuat dari larutan aktifator yang terdiri dari air, NaOH dan
Na2SiO3 kemudian dicampur dengan fly ash dan pasir. Hasil penelitian menunjukan bahwa
kadar solid larutan air/fly ash berpengaruh terhadap kuat tekan mortar geopolimer. Pengujian
kuat tekan, waktu ikat awal dan porositas mortar geopolimer terus meningkat dari nilai kadar
solid larutan air/fly ash 0,3, hingga puncaknya pada kadar solid larutan air/fly ash 0,4.
Sedangkan hasil pengujian waktu ikat awal dan porositas mortar geopolimer terus meningkat
berurut dari0,3, 0,4 dan 0,5 nilai kadar solid larutan air/fly ash.