Show simple item record

dc.contributor.authorUjianto, Muhammad
dc.contributor.authorHaq, Fandi Ahmad Dhia Ul
dc.contributor.authorSetiawan, Budi
dc.contributor.authorNurchasanah, Yenny
dc.date.accessioned2020-08-11T03:38:32Z
dc.date.available2020-08-11T03:38:32Z
dc.date.issued2020
dc.identifier.citationA. Narayanan, P. Shanmugasundaram. 2017. An Experimental Investigation on Flyash-based Geopolymer Mortar under different curing regime for Thermal Analysis, Energy and Buildings, 138 (2017) 539–545 http://dx.doi.org/10.1016/j.enbuild.2016.12.07 Apsari, Debi. 2017. Pengaruh Penambahan Variasi Molaritas naoh Terhadap Kuat Tekan dan Kuat Lekat Mortar Geopolymer Berbahan Dasar Abu Terbang Pada Aplikasi Spesi Bata Merah. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya. ASTM. 2006. Standart Test Method of Density, Absorption, and Void’s in Hardened Concrete ASTM C 642-06. Amerika Serikat: American Society for Testing Materials. BSN. 2002. Metode Pengujian Kekuatan Tekan Mortar Semen Portland Untuk Pekerjaan Sipil SNI 03-6825-2002. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional. BSN. 2002. Metode Pengujian Waktu Ikat Awal Semen Portland dengan Menggunakan Alat Vicat Untuk Pekerjaan Sipil SNI 03-6827-2002. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional. BSN. 2002. Spesifikasi Agregat Halus Untuk Pekerjaan Adukan dan Plesteran dengan Bahan Dasar Semen SNI 03-6820-2002. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional. Davidovits, Joseph. 1994. Property of Geopolymer Cement. First International Conference of Alkaline Cemens and Concrete. Autralia. Davidovits, Joseph. 1999. Chemistry of Geopolymer System Terminology. Paper Presented at the Geopolymer ’99 International Conferences. Perancis. Davidovits, Joseph. 2005. Green Chemistry and Sustainable Development Solutions. Perancis: Geopolymer Institute. Davidovits, Joseph. 2008. Geopolymer: Chemistry and Applications. Perancis: Geopolymer Institute. Salwatul, Novi. 2017. Pengaruh Rasio Sodium Hidroksida dengan Sodium Silikat Pada Mortar Geopolymer Berbahan Dasar Abu Terbang Terhadap Kuat Tekan dan Kuat Geser Pada Aplikasi Spesi Batu Bata. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya. Tjokrodimuljo, K, 1996. Teknologi Beton, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Van Dao, Dong, Son Hoang Trinh, Hai Bang Ly, and Binh Thai Pham. 2019. “Prediction of Compressive Strength of Geopolymer Concrete Using Entirely Steel Slag Aggregates: Novel Hybrid Artificial Intelligence Approaches.” Applied Sciences (Switzerland) 9(6):1– 16. Yusnar, Cut. Dkk. 2017. Mechanical Properties Beton Agropolimer Abu Sekam Padi dengan Aktivator Sodium Silikat dan Sodium Hidroksida. Banda Aceh: Politeknik Negeri Lhokseumawe.id_ID
dc.identifier.issn2580-8834
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/12132
dc.description.abstractMeningkatnya permintaan beton dalam dunia kostruksi menyebabkan produksi semen semakin banyak. Industri semen juga menghasilkan gas karbondioksida yang dapat mengakibatkan pemanasan global. Teknologi geopolimer dapat menggantikan penggunaan semen untuk mengikat agregat. Geopolymer dapat memanfaatkan fly ash karena memiliki kandungan silica (SiO2) dan alumina (Al) yang tinggi. Fly ash mengandung unsur alumina dan silica, maka dapat dimanfaatkan untuk membuat mortar geopolimer. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbandingan kadar solid larutan fly ash terhadap kuat tekan, ikatan awal dan porositas mortar geopolimer dengan aktifator NaOH dan Na2SiO3. Rencana campuran pada penelitian menggunakan metode SNI 03-6827-2002 dengan variasi kadar solid W/FA 0,3, 0,4, dan 0,5. Mortar geopolimer terbuat dari larutan aktifator yang terdiri dari air, NaOH dan Na2SiO3 kemudian dicampur dengan fly ash dan pasir. Hasil penelitian menunjukan bahwa kadar solid larutan air/fly ash berpengaruh terhadap kuat tekan mortar geopolimer. Pengujian kuat tekan, waktu ikat awal dan porositas mortar geopolimer terus meningkat dari nilai kadar solid larutan air/fly ash 0,3, hingga puncaknya pada kadar solid larutan air/fly ash 0,4. Sedangkan hasil pengujian waktu ikat awal dan porositas mortar geopolimer terus meningkat berurut dari0,3, 0,4 dan 0,5 nilai kadar solid larutan air/fly ash.id_ID
dc.language.isootherid_ID
dc.publisherSeminar Nasional Teknik Sipil X 2020id_ID
dc.titlePengaruh Perbandingan Kadar Solid Larutan Abu Terbang (Fly Ash) terhadap Kuat Tekan Mortar Geopolimer dengan Aktifator NaOH dan Na2SiO3id_ID
dc.typeArticleid_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record