• Login
    View Item 
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Surakarta
    • Prosiding Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Surakarta 2021
    • View Item
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Surakarta
    • Prosiding Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Surakarta 2021
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Edukasi Komunitas Guru PAUD dalam Pencegahan Kekerasan dan Pelecehan Seksual pada Anak Usia Dini di PAUD Kota Denpasar

    Thumbnail
    View/Open
    VIEW/DOWNLOAD (953.4Kb)
    Date
    2021-05
    Author
    Widarini, Ni Putu
    Astuti, Putu Ayu Swandewi
    Widyanthini, Desak Nym
    Mulyawan, Ketut Hari
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Masa usia dini ini adalah masa peka dimana anak memiliki kemampuan penyerapan informasi yang luar biasa, serta rasa ingin tahu yang begitu tinggi tentang berbagai hal, termasuk berbagai hal yang berkaitan dengan peran jenis kelamin, reproduksi, dan seksualitas. Mulai usia 3 tahun anak juga semakin terdorong kuat untuk melakukan eksplorasi genital. Pada usia ini anak membutuhkan penanganan dan respon yang tepat dari lingkungan terdekatnya, sehingga seksualitas tidak berkembang menjadi pemahaman yang keliru, dan membuat perilaku seks menjadi bermasalah. Dewasa ini terdapat berbagai fenomena perilaku negatif pada anak dalam kehidupan sehari-hari. Berita yang marak di media cetak dan elektronik ,menyebutkan banyak kasus- kasus anak usia dini seperti kekerasan fisik, verbal, mental bahkan kekerasan dan pelecehan seksual pada anak. Bentuk kekerasan dan pelecehan seksual tersebut bisa dilakukan oleh orang yang dikenal baik oleh anak seperti keluarga ataupun oleh orang yang tidak dikenal. Sasaran dalam kegiatan ini adalah anak balita yang mengikuti pendidikan di PAUD Kota Denpasar. Kegiatan dilakukan dengan bentuk edukasi komunitas dan promosi kesehatan mengenai metode pengenalan organ reproduksi dan pendidikan seks usia dini pada anak. Terdapat dua tahap kegiatan yaitu, tahap pertama adalah melakukan workshop tentang pendidikan seks pada anak usia dini dengan mengundang guru PAUD sebagai peserta. Sebelum dan sesudah workshop para guru diberikan kuesioner untuk mengukur tingkat pengetahuan guru tentang pendidikan seks pada anak. Tahap berikutnya adalah guru memberikan informasi yang didapat saat workshop pada anak didik melalui media (pemutaran video) dan memperagakan cara mengenali dan mencegah kejadian kekerasan dan pelecehan seksual pada anak. Hasil pre test dan post test menunjukkan bahwa terdapat peningkatan rata-rata pengetahuan guru PAUD sebelum dan sesudah workshop diberikan dan kegiatan edukasi komunitas melalui workshop efektif dalam meningkatkan pengetahuan guru tentang pendidikan seks pada anak usia dini (p<0,001).
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/12496
    Collections
    • Prosiding Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Surakarta 2021

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV