HARAPAN ORANGTUA YANG TIDAK REALISTIS DAN TINDAK KEKERASAN FISIK TERHADAP ANAK
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara harapan orangtua yang tidak
realistis dengan tindak kekerasan fisik terhadap anak. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian
ini adalah ada hubungan positif antara harapan orangtua yang tidak realistis dengan tindak
kekerasan fisik terhadap anak. Jumlah subjek dalam penelitian ini adalah 38 orang. Data
dikumpulkan dengan menggunakan skala Tindak Kekerasan Fisik dan Skala Harapan Tidak Realistis.
Hasil analisis korelasi menunjukkan rxy = 0,378 (p<0,05), berarti hipotesis diterima. Prosentase
kontribusi variabel harapan tidak realistis terhadap peningkatan tindak kekerasan fisik sebesar
sebesar 14,3%,. dan 85,7% dipengaruhi oleh faktor lain seperti tekanan ekonomi, kesepian, usia
orangtua, pendidikan atau pelatihan, stres, pernah menyaksikan atau menjadi korban kekerasan
semasa kanak-kanak, dan harga diri.