EPISTEMOLOGI KEILMUAN TEOANTROPOSENTRIK-INTEGRALISTIK
dc.contributor.author | Pawenang, Supawi | |
dc.date.accessioned | 2012-12-10T03:34:04Z | |
dc.date.available | 2012-12-10T03:34:04Z | |
dc.date.issued | 2010-11 | |
dc.identifier.citation | Akh. Minhaji, Strategies for Social Research: the Methodological Imagination in Islamic Studies, (Yogjakarta: Suka Press, 2009), p.21-29; Bertens, Filsafat Barat Abad XX: Inggris-Jerman, (Jakarta: Gramedia, 1983), p.33-37. Fransisco Budi Hardiman, Melampaui Positivisme dan Modernitas, (Yogjakarta, Pustaka Filsafat, 2003), p.56-57. Harold K. Schilling, Science and Religion, (New York: Charles Scribner’s Sons, 1962). Chap 4. Ian G. Barbour, Issues in Science and Religion, (New York: Harper Torchbooks, 1971),p.9. Jerome R. Ravertz, Filsafat Ilmu, Sejarah & Ruang Lingkup Bahasan, (Yogjakarta: Pustaka Pelajar, 2004), p. 101-119; Karl R. Popper, The Logic of Scientific Discovery, (New York: Basic Books, 1959; Science Editions PB). Kuntowijoyo, Islam Sebagai Ilmu. Epistemologi, Metodologi, dan Etika, (Bandung: Teraju Mizan, 2005).; Norwood R. Hanson, Patterns of Discovery, (Cambridge: Cambridge University Press, 1958), Chap I. | en_US |
dc.identifier.issn | 0852-368X | |
dc.identifier.uri | http://hdl.handle.net/11617/2250 | |
dc.description.abstract | Mainstream keilmuan sekarang ini tidak menunjukkan hubungan moralitas dalam keilmuan itu. Sehingga bisa dikatakan bahwa keilmuan itu mempunyai cacat epistemology juga aksiologi. Sebabnya adalah tekanan keilmuan hanya melulu pada obyek yang tampak, terukur, dan mampu diindera saja. Ilmu selama ini mengabaikan ranah metafisika. Padahal dalam kehidupan manusia senantiasa berhubungan dengan aspek metafisika. Moralitas juga berada didalam ranah metafisika. Maka problem moralitas seperti yang terjadi pada saat ini susah untuk hanya bisa didekati melulu dari ilmu pengetahuan. Peran agama diperlukan untuk mengatasi kelemahan keilmuan saa ini. Penggabungan antara aspek agama dan aspek keilmuan ini yang dinamakan teoantroposentrik-integralistik. | en_US |
dc.publisher | lppmums | en_US |
dc.subject | teoantroposentrik-integralistik | en_US |
dc.title | EPISTEMOLOGI KEILMUAN TEOANTROPOSENTRIK-INTEGRALISTIK | en_US |
dc.type | Article | en_US |