• Login
    View Item 
    •   Home
    • Terbitan Berkala Ilmiah (Journal)
    • Suhuf
    • Volume 22 No. 2, November 2010
    • View Item
    •   Home
    • Terbitan Berkala Ilmiah (Journal)
    • Suhuf
    • Volume 22 No. 2, November 2010
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    DAMPAK EKONOMI FATWA MUI TENTANG HARAM MEROKOK TERHADAP PEDAGANG KAKI LIMA (Studi Kasus Di Sepanjang Jl. Slamet Riyadi Surakarta)

    Thumbnail
    View/Open
    6. Harun.pdf (71.25Kb)
    Date
    2010-11
    Author
    Harun
    Atikah
    Umi
    Markhamah
    Ayyusufi
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan fatwa dalam sidang Ijtima’ di Padang Panjang, Sumatra Barat pada tanggal 24-26 Januari 2009 bahwa merokok hukumnya adalah haram jika di tempat umum, bagi anak-anak, dan bagi wanita hamil. Fatwa tersebut menimbulkan pro dan kontra Pendapat yang mendukung fatwa tersebut adalah Ketua Komnas Perlindungan Anak. Seto Mulyadi menyambut baik fatwa haram merokok untuk anak-anak dan ibu hamil, fatwa ini merupakan langkah maju untuk melindungi hak hidup anak dari bahaya tembakau. Pendapat yang kontra terhadap fatwa MUI antara lain: Pertama, yaitu Organisasi Keagamaan (Nahdhatul Ulama ) yang sejak dulu menganggap merokok masih tergolong makruh. Kedua, para perokok, pekerja diperusahaan rokok, maupun sebagian penjual rokok., karena merasa terancam kelangsungan kehidupan ekonominya. Berdasarkan perspektif diatas, Peneliti tertarik untuk meneliti apakah ada dampak ekonomi bagi pedagang kaki lima di sepanjang Jl. Slamet Riyadi Surakarta sehubungan dengan dikeluarkan fatwa MUI tentang keharaman merokok di tempat umum, bagi anak-anak, dan wanita hamil?. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang ada atau tidaknya dampak ekonomi yang telah atau akan timbul bagi pedagang kaki lima di sepanjang Jl. Slamet Riyadi Surakarta. Untuk mencapai tujuan tersebut jenis penelitian yang digunakan adalah field research (penelitian lapangan). Metode pengumpulan data menggunakan metode wawancara dan observasi. Analisis data yang digunakan adalah metode diskriptif kualitatif dengan cara berfikir induktif. Hasil penelitian ditemukan bahwa: dampak ekonomi terhadap pedagang kaki lima di sepanjang Jl. Slamet Riyadi Surakarta terkait Fatwa MUI tentang haram merokok, secara umum belum memiliki dampak ekonomi yang nyata Asumsi pedagang, penurunan omset penjualan rokok itu sendiri bukan karena dampak fatwa MUI tapi karena ekonomi baru menurun. Tidak ada korelasi antara penurunan omset dengan fatwa MUI, karena fatwa MUI hanya mengharamkan merokok di tempat umum, bagi wanita hamil, maupun bagi anakanak. Dilihat dari jumlah pembelinya kebanyakan adalah dewasa laki-laki yang mereka tidak terkena dampaknya. Sehingga fatwa tersebut tidak berdampak pada pedagang kaki lima yang berjualan rokok di sepanjang Jl. Slamet Riyadi Surakarta.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/2254
    Collections
    • Volume 22 No. 2, November 2010

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV