Peningkatan Kualitas Pembakaran Tungku Briket Batu Bara yang Ramah Lingkungan Untuk Aplikasi di Rumah Tangga
Abstract
Bahan bakar minyak dan batubara merupakan bahan bakar fosil yangtidak dapat diperbarui, sehingga penggunaannya harus seefisien mungkin. Untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan mencari bahan bakar alternatif atau melakukan penghematan penggunaan bahan bakar, termasuk diantaranya batubara. Untuk meningkatkan efisiensi pembakaran pada tungku briket batubara dapt dilakuka dengan menambah jumlah udara pembakaran supaya dapat menghasilkan pembakaran yang sempurna. Oleh karena itu , dalam penelitian ini dianalisa pengaruh variasi kecepatan pada tungku briket batubara terhadap temperatur pembakaran. Pengaturan kecepatan dilakukan dengan menggunakan adaptor. Tahapan dari penelitian ini yaitu (1) uji karakterisasi pembakaran tungku briket batubara yang ada di pasaran. (2) uji karakterisasi pembakaran tungku briket batubara dengan penambahan blower variasi kecepatan. Data yang dihasilkan adalah temperatur dan CO. Pengujian diatas dilakukan dengan berat briket yang tetap dan dengan 5 variasi kecepatan (4,4 m/s, 3,8m/s, 3,2 m/s, 2,6 m/s dan 1,9 m/s). Dari hasil penelitian dan analisa data didapatkan kondisi terbaik dari masing-masing tungku. Untuk tungku standar, temperatur tertinggi hanya mencapai 345oC, sedangkan pada tungku dengan kecepatan udara 4,4 m/s, dapat mencapai 713 oC, 643oC pada kecepatan udara 3,8 m/s, 640oC pada kecepatan udara 3,2 m/s, 680oC pada kecepatan udara 2,6 m/s dan 610oC pada kecepatan udara 1,9 m/s. Adanya penambahan kecepatan udara dapat menurunkan kadar gas buang. Kecepatan 4,4 m/s menghasilkan temperatur yang maksimal dan CO minimal.