• Login
    View Item 
    •   Home
    • Penelitian (Research)
    • Kesehatan
    • View Item
    •   Home
    • Penelitian (Research)
    • Kesehatan
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    KOMPARASI METODE TIM-FUNGSIONAL DAN FUNGSIONAL TERHADAP PRODUKTIFITAS PERAWAT DI RUMAH SAKIT Dr.MOEWARDI SURAKARTA

    Thumbnail
    View/Open
    2007_reguler_SUPRATMAN.pdf (40.98Kb)
    Date
    2007
    Author
    Supratman
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Masalah pelayanan keperawatan banyak ditemukan di RSDM Surakarta, antara lain tingginya angka ketidakpuasan pasien (60%), beban kerja perawat tinggi (68,8%), tingginya rasio perawat-pasien mencapai 1:10-12, metode penugasan perawat masih banyak menggunakan metode fungsional. Penelitian ini bertujuan membandingkan produktifitas perawat antara metode penugasan tim-fungsional (kelompok 1) dengan metode fungsional (kelompok 2). Desain penelitian menggunakan deskriptif comparatif. Penelitian dilakukan di RSDM Surakarta sejak bulan Juli–September 2006. Populasi penelitian adalah perawat dan pasien di unit rawat biasa (bukan ruang rawat intensif). Sampel pada kelompok 1 sebanyak 28 orang yang diambil secara total populasi. Sedangkan sampel kelompok 2 sebanyak 68 orang yang diambil secara simple random. Penelitian dilakukan di empat unit rawat inap RSDM Surakarta pada bulan Juli- September 2006. Pengukuran data menggunakan kuesioner yang diadopsi dari MSQ (kepuasan perawat), dari Peterson (kepuasan pasien), dari Depkes (pendokumentasian asuhan keperawatan). Teknik pengukuran data menggunakan self-administered dimana responden mengisi sendiri seluruh pertanyaan. Analisis data bertujuan membuat inferens dengan uji Chi-kuadrat, Rasio Prevalens (RP), dan Interval Kepercayaan 95% (IK95%) dengan tingkat kemaknaan 5% (α=5%). Hasil penelitian secara umum diketahui bahwa ada perbedaan proporsi (secara kuantitas) produktifitas perawat antara perawat yang bekerja dengan metode tim-fungsional dengan metode fungsional. Namun secara statistik perbedaan tersebut (compare) tidak bermakna dengan nilai X2=2,38 p>0,05.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/2738
    Collections
    • Kesehatan

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV