dc.identifier.citation | Bate, K.L., Jerums, G. 2003 Preventing complications of diabetes, 2003; 179: 498–503 . Riset Kesehatan Dasar 2007. 2007. , Diambil tanggal 4 Juli 2012 http://www.riskesdas.litbang.depkes.go.id/2010 Shaw, J.E., Sicre, R.A., Zimmet, P.Z. 2010 , 87 (2010)4-14 Wild S , Roglic G, GreenA, Sicree R, king H., 2004 Global prevalence of diabetes: estimates for the year 2000 and projections for 2030. 2004; 27:1047-53 WorldHealthOrganization. 1999.Definition,Diagnosis and classification of diabetes mellitus and its complication.Departement of noncommunicacable Disease Surveilance, Genewa, 1999. ReportNo.WHO/NCD/NCS/99.2 MJA Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Departemen Kesehatan RI Sutjahjo, A., Tjokroprawiro, A., Murtiwi, S., Wibisono, S., 2006. Konsensus pengelolaan dan pencegahan dan pencegahan diabetes melitus tipe 2 di Indonesia tahun 2006. Diabetes Research and Clinical Practice Diabetic care Mendes, JJ, Neves, J.2012 Diabetic Foot Infections: Current Diagnosis and Treatment, , 2012; Volume 4, Issue 2, No. 1, Pages 26-45 © All rights reserved Diambil tanggal 4 Juli 2012 dari http://www.kedokteran.info . The Journal of Diabetic Foot Complications Global estimates of the prevalence of diabetes for 2010 and 2030 World Health Organization, 2006, Definition and diagnosis of diabetes mellitus and intermediate hiperglycaemia, Report ofWHO/IDF Consultation 2006 Yaturu, S. 2011 Obesity and type 2 diabetes. . Vol.1.No.4 November 2011 Journal of Diabetes Mellitus | en_US |
dc.description.abstract | DiabetesMelitus (DM) adalah merupakan penyakit Global endemik. Saat
ini diperkirakan 171 juta pasien menderita DM seluruh dunia dan
diperkirakan tahun 2030 akan menjadi dua kali lipatnya. Penderita
Diabetes Melitus (DM) di Indonesia secara epidemiologi diperkirakan
bahwa pada tahun 2030 prevalensi mencapai 21,3 juta orang atau
merupakan negara urutan keempat dengan jumlah perkiraan penderitaDM
didunia. Semua pasien tersebut beresiko mengalami komplikasi baik
mikrovaskular maupun makrovaskular yang dapat menyebabkan
tingginya biaya perawatan dan pengobatan. Salah satu resiko yang
menyebabkan yang kerugian banyak adalah komplikasi Diabetic Foot
Ulcer yang merupakan faktor predisposisi dilakukannya amputasi.
Bertambahnya jumlah penderita DM yang meningkat terus menerus ini
dipengaruhi oleh pertumbuhan penduduk, proses penuaan, urbanisasi dan
pertambanhan jumlah prevalensi obesitas dan
Sehingga diperlukan suatu upaya promotif dan preventif terhadap
penyakit DM. Bagi pasien yang telah terkena DM maka manajemen DM
yang baik diharapkan dapat menurunkan resiko komplikasi. Tujuan
penatalaksanaan DM meliputi . Mencegah komplikasi, meningkatkan
kualitas hidup, dengan menormalkan kadar gula darah dan dikatakan DM
terkontrol, sehingga sama dengan orang normal, pada ibu hamil dengan
DM,mencegah komplikasi selama hamil, persalinan dan komplikasi pada
bayi. | en_US |