• Login
    View Item 
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding The National Conference on Management and Business (NCMAB)
    • Seminar Nasional dan Call for Papers SANCALL 2013
    • View Item
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding The National Conference on Management and Business (NCMAB)
    • Seminar Nasional dan Call for Papers SANCALL 2013
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Praktek Manajemen Modal Kerja Dan Kesehatan Keuangan Bank Perkreditan Rakyat "X": Suatu Tinjauan Analitis Atas Efisiensi dan Efektivitas Modal Kerja

    Thumbnail
    View/Open
    Full Text (338.2Kb)
    Date
    2013-03-23
    Author
    Champaca, Mychelia
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Lembaga pembiayaan mikro seperti BPR, saat ini sangat pesat perkembangannya sejalan dengan perkembangan dari UKM, dengan kata lain BPR juga menjadi salah satu ujung tombak yang mendukung perkembangan UKM tersebut. Umumnya, untuk menilai kinerja keuangan perusahaan, hampir semua perusahaan dalam berbagai bidang kegiatan bisnis, mengelola modal kerja meliputi tiga aspek yaitu: kebijakan modal kerja, manajemen harta lancar, sumber pembiayaan jangka pendek (www.ilearning.com). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efisiensi dan efektivitas perusahaan dalam menjalankan operasionalnya yaitu dilihat dari sumber dan penggunaan dana yang tercermin pada laporan sumber dan penggunaan modal kerjanya. Sedangkan analisis rasio keuangan digunakan untuk mengukur kesehatan modal kerja dari manajemen dana berdasar aspek kebijakan modal kerja. Penelitian ini merupakan studi kasus pada Bank Perkreditan Rakyat (BPR) “X”, dengan periode analisis 2008-2009. Metode analisis data menggunakan analisis manajemen modal kerja, dan analisis rasio keuangan terhadap modal kerja perusahaan. Setelah melakukan analisis terhadap masing-masing sumber dan penggunaan modal kerja, dapat diketahui bahwa terdapat penurunan pada tahun 2009 yang disebabkan penggunaan modal kerja lebih besar dari pada sumber modal kerjanya. Namun penggunaan modal kerja yang besar dapat dijelaskan oleh simpanan-simpanan yang memfasilitasi pelayanan perbankan, dan kegiatan perkreditan yang mempengaruhi besarnya Kredit Yang Diberikan, serta berkurangnya pinjaman-pinjaman yang mendukung kegiatan operasional perusahaan. Sehingga dapat disimpulkan, pengelolaan modal kerja BPR “X” sudah “cukup efisien dan efektif”. Untuk analisis rasio keuangan terhadap modal kerja BPR, dilakukan dengan melihat likuiditas (menggunakan Current Ratio, Working Capital to Total Asset, Working Capital Turn Over, dan Return on Working Capital), hasilnya dapat dikatakan bahwa penggunaan modal kerja BPR “cukup sehat”.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/3794
    Collections
    • Seminar Nasional dan Call for Papers SANCALL 2013

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV