• Login
    View Item 
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri
    • Simposium Nasional Ke-12 RAPI 2013
    • View Item
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri
    • Simposium Nasional Ke-12 RAPI 2013
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Pengaruh Pengelasan Gas Tungten Arc Welding (GTAW) dengan Variasi Pendinginan Air dan Udara pada Stainless Steel 304 Terhadap Uji Komposisi Kimia, Struktur Mikro, Kekerasan dan Uji Impact

    Thumbnail
    View/Open
    M07_TM11_2_Agus Sudibyo & Pramuko_UMS.pdf (546.5Kb)
    Date
    2013-12-05
    Author
    Sudibyo, Agus
    Purboputro, Pramuko Ilmu
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Abstrak Penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan sifat fisis dan sifat mekanis bahan logam yang dilas dengan variasi arus 100 ampere dan 250 ampere, dengan variasi pendinginan air dan udara. Metoda pengujian yang dilakukan adalah pemeriksaan komposisi kimia, photo struktur mikro, pengujian kekerasan dan pengujian impak. Hasil yang didapat adalah Dari hasil pengujian kekerasan Brinell, diperoleh hasil kekerasan rata – rata pendinginan air, arus 100 Ampere, sebesar 315,6 Kg/mm 2 kemudian dengan pendinginan udara didapat harga kekerasan rata – rata sebesar 118,1 Kg/mm 2 sedangkan untuk pendinginan air , arus 250 Ampere diperoleh harga kekerasan rata – rata sebesar 298,6 Kg/mm 2 kemudian dengan pendinginan udara, arus 250 ampere, harga kekerasan rata – rata sebesar 120,7 Kg/mm 2 . Dari hasil pengujian Impak, diperoleh hasil impak rata – rata pendinginan air, arus 100 Ampere adalah sebesar 1,100 J/mm kemudian setelah mengalami proses pendinginan udara didapat harga impak rata – rata sebesar 1,320 J/mm . sedangkan untuk mm 2 sedangkan untuk pendinginan air , arus 250 Ampere harga impak rata – rata sebesar 1,038 J/mm 2 kemudian yang mengalami proses pendinginan udara harga impak rata – rata sebesar 1,977 J/mm 2 . Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa material poros roda depan sepeda motor setelah mengalami proses annealing maka akan semakin ulet.Untuk pengujian komposisi kimia dapat di ketahui bahwa sebelum dan sesudah mengalami pengelasan logam memiliki prosentase karbon ( C ) kadar karbon ( C ) = 0,224 % dan ( C ) = 0,223 %. , sehingga material ini termasuk dalam golongan baja karbon rendah ( < 0,30 % C ) , termasuk juga dalam kategori baja hypoeutectoid ( baja dengan kadar karbon < 0,8 % ). 2 2
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/4064
    Collections
    • Simposium Nasional Ke-12 RAPI 2013

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV