Pengaruh Rasio Mol Peroksida dan Persentase Katalis pada Epoksidasi Metil Oleat dengan Katalis Padat
Date
2013Author
Purnama, Herry
Wibowo, Tri Yogo
Widiana, Novita
Puspita, Kiswari Diah
Metadata
Show full item recordAbstract
Telah dilakukan penelitian pengaruh rasio mol peroksida dan persentase katalis pada epoksidasi
metil oleat dengan katalis padat. Penelitian bertujuan untuk membuat plasticizer yang ramah
lingkungan dan mengetahui perbandingan normalitas H
2
O
dan persen katalis pada proses
epoksidasi metil oleat dengan katalis padat (amberlite). Variabel yang digunakan dalam penelitian
adalah (1) Variabel tetap, yang meliputi mol metil oleat, normalitas asam asetat, waktu, suhu,
kecepatan pengadukan, dan volume asam asetat, cyclohexane, Wijs, KI, aquades (2) Variabel
berubah, yang meliputi (a) normalitas H
2
O
2
2
(1,3 N; 1,5 N; 1,7 N; 1,9 N), dan (b) prosentase katalis
padat (5%, 10%, 20%, 30%). Tahapan penelitian meliputi proses epoksidasi, penentuan bilangan
oksiran, penentuan bilangan oksidasi, dan proses pencucian. Dari hasil penelitian yang telah
dilakukan, dapat ditarik kesimpulan bahwa (1) Metil oleat dapat diepoksidasi dengan baik melalui
proses in-situ dalam pembuatan plasticizer, (2) Perbedaan konsentrasi H
2
O
dan persen katalis
mempengaruh terhadap bilangan oksiran pada senyawa epoksi yang dihasilkan, dan (3) Konsentrasi
H
2
O
2
2
1,9 N dan 5% katalis merupakan perbandingan yang paling bagus untuk senyawa epoksi yang
dihasilkan.