Show simple item record

dc.contributor.authorDyartanti, Endah Retno
dc.contributor.authorArtati, Enny Kriswiyanti
dc.contributor.authorBudi S, Wahyudi
dc.date.accessioned2014-01-18T04:37:54Z
dc.date.available2014-01-18T04:37:54Z
dc.date.issued2013
dc.identifier.citationAl-Asheh, S., F. Banat dan Al-Lagtah, N., (2004), “Separation of Ethanol-Water Mixtures Using Molecular Sieve and Biobased Adsorbent”. Aufar, Ivan Mizanul., dan Diah Kusumastuti, (2011), “Etanol Fuel Grade Dengan Metode Adsorpsi Dalam Kolom Unggun Tetap Menggunakan Adsorben Cao-Zeolit Granular”, Laporan Penelitian, Surakarta: UNS. Han, X., Ma, X., Liu, J., dan Li, H., (2009), “Adsorption Characterization of Water and ethanol on wheat starch and wheat gluten using inverse gas chromatografy”, Carbohydra Polymer 78, 533-537 Michael R. Ladisch, (1984), “I&EC Process Design & Development”, American Chemical Society, American. Perry, R.H., and Green, D., (1984), “Perry’s Chemical Engineers”, Hand’s book, 6th Edition, Mc Graw Hill Book Co. New York. Treyball, R.E., (1981), “Mass-Transfer Operations”, 3rd ed, Mc Graw-Hill, New York, hal. 717-723. Yamamoto,T., Kim, Y.H., Kimb, B.C., Endo,A., Thongprachana,N., dan Ohmoria, T., (2012), “Adsorption characteristics of zeolites for dehydration of ethanol: Evaluation of diffusivity of water in porous structure”, Chemical Engineering Journal 181– 182.en_US
dc.identifier.issn1412-9612
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/4167
dc.description.abstractioetanol merupakan salah satu sumber energi terbarukan yang digunakan dalam bentuk campuran dengan bensin yang disebut gasohol. Bioetanol yang digunakan harus memiliki konsentrasi lebih dari 99% (fuel grade). Salah satu metode yang digunakan untuk pengeringan etanol hingga kadar >99% adalah adsorbsi. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bioetanol dengan kadar >99% (fuel grade) melalui metode adsorbsi dalam kolom unggun tetap dengan adsorben Limbah Pertanian (Tongkol Jagung, Jerami dan Biji Sorghum). Penelitian ini juga bertujuan mempelajari pengaruh jenis adsorbent terhadap kadar bioetanol yang dihasilkan. Bahan yang digunakan sebagai adsorbent adalah Tongkol Jagung, Jerami dan Biji Sorghum , aquades, dan alkohol 95%. Rangkaian alat adsorber terdiri dari 2 bagian: kolom adsorben(3,6cm) dan kolom bagian luar(3,8cm). Kolom adsorben diisi oleh adsorben yang ditempatkan dalam keranjang untuk mempermudah proses pengambilan dan pemasukan adsorben. Adsorbent dari limbah pertanian (tongkol jagung, jerami dan biji sorghum) diperlakukan dengan preparasi (dikeringkan dalam oven pada suhu 80°C). Cara yang serupa digunakan untuk membuat adsorbent dari jerami dan biji sorghum. Bioetanol dalam tangki penampung (stockpot) diuapkan pada suhu ±80 °C. Uap bioetanol dilewatkan dalam kolom unggun tetap yang berisi adsorben, kemudian uap keluarannya dikondensasikan dengan kondensor. Bioetanol cair hasil keluaran kemudian ditampung dan dianalisis menggunakan piknometer. Karakteristik adsorbent dianalisa dengan menggunakan BET dan uji spectra FTIR.en_US
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Surakartaen_US
dc.subjectAdsorbsien_US
dc.subjectEthanol fuel gradeen_US
dc.subjectKolom unggun tetapen_US
dc.subjectlimbah pertanianen_US
dc.titleEthanol Fuel Grade dengan Metode Adsorbsi dalam Kolom Unggun Tetap Menggunakan Adsorbent dari Limbah Pertanianen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

  • Simposium Nasional Ke-12 RAPI 2013
    Pengembangan Teknologi Berbasis Pendekatan Kluster & Konsorsium Riset Menuju Masterplan Pengembangan Percepatan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI)

Show simple item record