Perancangan Ulang Tata Letak Pabrik dan Analisa Keselamatan dan Kesehatan Kerja (Studi Kasus CV Okabawes Karya Logam)
Date
2013Author
Fatoni, Rois
Mayasari, Herlina Dewi
Sholaika, Adika Mar’atus
Susanto, Yoko
Metadata
Show full item recordAbstract
CV Okabawes Karya Logam merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pengecoran logam.
Aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) sangat penting untuk dilaksanakan mengingat resiko
yang ditimbulkan cukup membahayakan. Kondisi pabrik pengecoran logam saat ini, banyak dari
pekerja tidak menggunakan APD yang lengkap saat bekerja ditambah lingkungan kerja yang kurang
tertata menyebabkan panjang lintasan material handling menjadi jauh sehingga jalannya proses
produksi kurang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyebab dan faktor-faktor yang
mempengaruhi pekerja dalam praktik pemakaian APD, sehingga bisa dijadikan bahan evaluasi untuk
memberikan rekomendasi agar kecelakaan kerja bisa diminimalisir. Selain itu pengaturan ulang tata
letak fasilitas diperlukan untuk meningkatkan efisiensi serta efektivitas proses produksi. Metode yang
digunakan dalam analisa keselamatan dan kesehatan kerja yaitu dengan kuisioner terhadap pekerja
yang terlibat secara langsung dalam proses produksi sedangkan metode 5S dan Blocplan digunakan
untuk merancang ulang tata letak fasilitas pabrik pengecoran logam. Dari hasil analisa telah disusun
rekomendasi mengenai penerapan K3 terhadap praktik penggunaan APD bagi pekerja di industri
pengecoran logam serta rancangan usulan tata letak fasilitas pabrik yang didapatkan dari kombinasi
metode 5S dan blocplan. Layout alternatif dipilih dari 20 layout usulan dengan layout score tertinggi
yaitu (0.92-1) dan menghasilkan panjang lintasan material handling lebih pendek yaitu dari layout
awal 68 meter menjadi 60 meter sehingga terjadi penurunan sekitar 11,76%.